TRIBUNMADURA.COM, JEMBER - Sembilan kotak suara di Kecamatan Sukorambi, Kabupaten Jember, rusak akibat dimakan rayap.
Sembilan kotak suara itu terdiri atas empat kotak suara untuk Pemilihan Presiden dan lima kotak suara untuk Pemilihan DPR RI.
Karena berlubang dan tidak bisa digunakan, kotak suara itu tidak didistribusikan ke tingkat Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) di Kecamatan Sukorambi.
• Viral Akun Facebook Palsu Wali Kota Malang, Tipu Warga Berkedok Minta Partisipasi Dana Sosial
Petugas Bawaslu Jember kemudian melihat kondisi gudang penyimpanan logistik Pemilu 2019 di PPK Sukorambi.
Anggota Bawaslu Jember, Devi Aulia R mengatakan, logistik Pemilu 2019 sebenarnya ditempatkan di gudang yang baru dibangun dua bulan lalu.
"Semalam kami mengecek ke Kantor Kecamatan Sukorambi. Gudang yang dipakai sebenarnya bangunan baru, baru dibangun dua bulan lalu," kata Devi Aulia R, Selasa (16/4/2019).
"Bukan karena tidak layak. Namun setelah kami periksa, memang ada sebuah lubang kecil yang tembus sampai di balik dinding tembok," sambung dia.
Devi Aulia R menjelaskan, lubang kecil itu jika tidak diamati secara teliti, tidak langsung terlihat dan rayap masuk.
• Dewanti Rumpoko Beri Hadiah TPS yang Jumlah Partisipasi Pemilih Pemilu 2019 Tertinggi di Kota Batu
Ia berharap, segera ada penggantian untuk kotak suara yang rusak tersebut, apalagi Pemilu 2019 akan digelar Rabu (17/4/2019) besok.
"Hari ini semua logistik ditargetkan terdistribusi ke tingkat TPS . Memang tidak ada batas waktunya, tetapi sesuai jadwal hari ini harus berada di tingkat TPS," ucap dia.
"Karenanya, Bawaslu saat ini memantau pendistribusian ini sampai ke tingkat itu," sambung dia.
Sejak Selasa (9/4/2019) pekan lalu, logistik Pemilu 2019 mulai digeser dari gudang KPU ke tingkat kecamatan atau PPK.
Di penyimpanan tingkat kecamatan itu, Bawaslu Jember mendapatkan laporan kotak suara dimakan rayap dan kebocoran gudang di PPK Sumberbaru.
• KPU Pamekasan Targetkan 90 Persen Partisipasi Pemilih pada Pemilu 2019, Optimistis Target Tercapai