Terungkap, pria bertopeng yang masuki kamar ibu muda di Tulungagung ternyata masih bocah,
meski berhasil kabur, aksinya ketahuan berkat sisa penanda khusus di perutnya yang tersisa
TRIBUNMADUA.COM, TULUNGAGUNG - Keberadaan pria bertopeng yang masuk ke kamar Dewi Ratnasari (25), ibu muda di Tulungagung, Jawa Timur dan bertindak kejam akhirnya terkuak.
Pria bertopeng yang masuki kamar si ibu muda ternyata anak di bawah umur. Namanya DP, berusia 16 tahun. Dia warga asal Kota Balikpapan Kalimantan Timur, yang tinggal di Desa Gedangan, Kecamatan Karangrejo, Tulungagung.
Setelah kabur usia menyatroni kamar Dewi si ibu muda, pemuda yang menyaru sebagai pria bertopeng tersebut akhirnya berhasil ditangkap oleh polisi.
Ini setelah jajaran Unit Reskrim Polsek Karangrejo bergerap cepat menangkap pelaku pembacokan Dewi Ratnasari (25), perawat warga Desa Gedangan, Kecamatan Karangrejo, pada Selasa (9/7/2019) dini hari.
DP ditangkap Rabu (10/7/2019) sekitar pukul 13.00 WIB, atau 36 jam setelah kejadian.
Penangkapan ini buah tangan dingin Waka Polsek baru, Iptu Andik Prasetyo yang sebelumnya sekarang Kepala Unit di Satreskrim Polres Tulungagung.
"DP kami tangkap di rumah neneknya, dan sekarang sudah kami amankan di Mapolsek," terang Andik, Rabu sore.
Andik menambahkan, penangkapan DP bermula dari kecurigaan polisi yang curiga dengan keberadaannya yang masih baru di Desa Gedangan.
Selain itu, hasil olah TKP dan keterangan para saksi, semuanya mengarah pada DP.
Namun saat itu polisi masih belum mempunyai bukti yang cukup untuk menangkap DP.
"Berbekal saksi dan hasil olah TKP, kami kemudian meminta keterangan DP," sambung Andik.
• Sempat Diduga Bukan Terpeleset, Polisi Temukan Sebab Baru Kematian Pendaki Thoriq di Gunung Piramid
• Ibu Mertua Kaget Dengar Rintihan Menantunya, Saat Pria Bertopeng Masuk ke Kamar Ibu Muda dan Beraksi
• Truk di Sidoarjo ini Tabrak Hebat Motor Honda Vario, Dua Siswi SMP Langsung Meregang Nyawa
Awalnya DP mengaku, pada jam kejadian ia tidur di rumah neneknya.
Penyidik kemudian memintanya membuka baju.
Saat itu ketahuan ada luka memar dan bekas goresan di bagian punggung serta perut.
Saat dicocokkan, luka itu sangat pas timbul karena berusaha kabur dari jendela yang terbuka di kamar Dewi.
Setelah lama diinterogasi, DP akhirnya mengakui telah membacok Dewi.
Dari pengakuannya, ia sebelumnya bermaksud mencari barang berharga.
"Dia mengaku ingin mencuri, karena mau beli handpone," ungkap Andik.
Saat masuk kamar Dewi lewat jendela yang terbuka, kaki DP menginjak mangkuk.
Dewi yang terbangun kemudian berteriak minta tolong.
Khawatir kedoknya terbuka, DP kemudian membacok Dewi.
Ia kemudian kabur dan pulang ke rumah neneknya, yang berjarak 50 meter dari lokasi kejadian.
Dari penelusuran catatan kepolisian, DP ternyata pernah dipenjara saat di Balikpapan.
Dia dihukum 5 bulan dalam perkara pencurian kendaraan bermotor.
"Setelah bebas dari penjara itulah, dia pindah ke Tulungagung ikut neneknya," papar Andik.
Meski masih di bawah umur, polisi melakukan penahanan terhadap DP.
Polisi juga mengembangkan perkaranya, untuk mengungkap kemungkinan DP melakukan kejahatan di tempat lain.
Penyidik akan menjeratnya pasal 351 KUHP ayau 2 (dua) tentang penganiayaan yang mengakibatkan luka berat, dengan ancaman lima tahun penjara.
Akibat sabetan arit yang dibawa DP, tangan kanan Dewi robek mulai dari sela jari manis dan jari kelingking, memanjang ke arah lengan.
Sabetan benda tajam itu juga melukai atas mata kanan Dewi, memanjang ke arah kelopak mata.
Menurut Humas RSUD dr Iskak Tulungagung, Dewi sudah menjalani operasi penyambungan jaringan tendon yang putus.
Saat ini kondisinya sudah stabil, dan dirawat di ruang ICU.
• Bukan Terpeleset, Terkuak Sebab Kematian Pendaki Thoriq yang Jasadnya Ditemukan di Gunung Piramid
• AWAS Selama 5 Bulan Jalan Nasional Surabaya-Lamongan Bakal Macet Parah, Pilih 4 Jalur Alternatif ini
• Perut Bayi 4 Bulan Membesar Akibat Orang Tuanya Memberi Makan Nasi, Bisa Jadi Pelajaran Orang Tua
Sebelumnya, Dewi Ratnasari (25), warga Dusun Patuk RT2 RW 3, Desa Gedangan, Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Tulungagung terluka parah di bagian tangan dan pelipisnya.
Ibu muda satu anak ini mengalami luka bacok, usai diserang orang tak dikenal yang masuk ke dalam kamarnya.
Menurut mertuanya, Ny Atik, menantunya ini tiba di rumah sekitar pukul 21.00WIB, usai bekerja sebagai perawat.
"Dia terus masuk kamar, ngeloni anaknya yang masih kecil," tutur Atik.
Dewi dan anaknya, AGO (1) tidur di kamar depan, sementara Atik saat itu ada di depan televisi.
Sekitar pukul 01.00 WIB, Selasa (9/7/2019) Atik mendengar suara merintih mengaduh dari kamar Dewi.
Dewi sempat berteriak ada maling, namun Atik dan suaminya mengira menantunya itu sedang mengigau.
"Kami kemudian masuk kamar. Kondisinya sudah belepotan darah," ucap Atik.
Dari pengakuan Dewi, saat itu dirinya sedang tidur dengan jendela dalam keadaan terbuka.
Seseorang kemudian masuk ke dalam kamar lewat jendela tersebut.
Orang ini kemudian menginjak mangkok yang ada di bawah jendela, hingga Dewi terbangun.
"Menurut menantu saya, orangnya kecil, kulitnya hitam rambutnya pendek. Dia juga memakai penutup wajah, dan celana pendek" sambung Atik.
Karena ketahuan, pelaku bermaksud menyandera AGO, sementara Dwi berusaha melindungi anaknya.
Pelaku kemudian menyerang Dwi dengan arit yang dibawanya.
• Pegawai Indomaret di Sidoarjo Dibacok Komplotan Perampok Karena Terlalu Lama Buka Brankas Uang
• Jasad Thoriq Diautopsi, TERUNGKAP Penyebab Siswa SMP ini Tewas Tragis di Gunung Piramid Bondowoso
• Lagi Asyik Temui Pacar di Rumah Calon Mertua, Kaki Pemuda Tuban ini Ditembak Dengan Timah Panas
Sabetan senjata tajam ini ditangkis dengan tangan kiri.
Senjata tajam itu merobek tangan kiri Dewi, mulai dari sela jari manis dan kelingking, memanjang ke arah lengan.
Bukan itu saja, bagian atas mata sebelah kanan robek ke arah kelopak.
"Tadi sudah diperiksa sama dokter, matanya tidak apa-apa. Hanya bagian atas mata luka parah," ungkap Atik.
Saat Dewi terluka parah, pelaku kemudian kabur kembali lewat jendela.
Sementara darah mengucur deras dari luka yang dialami Dewi.
Darah berceceran di lantai dan tembok kamar.
Ibu nahas ini kemudian dilarikan ke RSUD dr Iskak.
Karena lukanya sangat parah, Dewi dirawat di redzone (zona kritis) IGD RSUD dr Iskak.
• Kenalan Lewat WA Hingga Tarif Kencan, Berikut 5 Fakta Penting Pria Gay Tulungagung Cabuli 50 Lelaki
• UPDATE Terbaru Kasus MUTILASI di Pasar Besar Malang, Sugeng si Jagal Terancam Hukuman Seumur Hidup
• Demi Sensasi, ASA Suami Jual Istri Sering Layani Hubungan Badan Tak Wajar, Tarif Jutaan Laris Manis