Sopir Bus Pakai Sabu, Diganti Sopir Baru, Penumpang yang Sudah Satu Jam di Bus Diminta Tak Khawatir

Sopir Bus Pakai Sabu, Diganti Sopir Baru, Penumpang yang Sudah Satu Jam di Bus Diminta Tak Khawatir

TRIBUNMADURA.COM, GRESIK - Terdeteksi menggunakan sabu, sopir bus ini diamankan polisi.

Setelah sopir tersebut diamankan, polisi meminta sopir bus agar diganti dengan yang bebas narkoba dan alkohol.

Sugik Margono seorang sopir bus yang positif konsumsi sabu diamankan polisi.

Kapolres Gresik AKBP Kusworo Wibowo meminta para penumpang tidak perlu khawatir.

Usai mendengar langsung pengakuan sopir bus yang mengkonsumsi sabu itu.

Kusworo bersama Kasat Lantas Polres Gresik, AKP Erika Purwana Putra langsung menghampiri bus yang disupiri oleh Sugik.

Para penumpang jurusan Surabaya - Solo itu terlihat harap-harap cemas.

Sebab, hampir satu jam mereka di dalam bus.

• 8 Anggota Brimob Tersambar Petir di Gunung Ringgit, Korban Dievakuasi ke RS Bhayangkara Surabaya

• Kisahkan Pengalaman Jadi Pengantin Baru, Gaya Tidur Citra Kirana Bikin Rezky Adhitya Minta Terus

Mantan Kapolres Jember itu langsung naik melalui pintu depan.

Kusworo menangkan para penumpang bahwa mereka akan melanjutkan perjalanan.

Para penumpang akan turun dan ganti bus terlebih dahulu.

"Sopirnya kita ganti. Pengemudi itu harus terbebas dari pada pengaruh alkohol maupun narkoba," ujarnya di dalam bus, Selasa (17/12/2019).

Sugik sendiri hanya bisa termenung di kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Gresik yang berada di dalam Terminal Bunder.

Satu armada bus datang, para penumpang jurusan Semarang itu bergantian masuk ke dalam bus.

"Saya mohon maaf perjalanan sempat terganggu untuk mengecek sopir bus.

Sekarang perjalanan lanjut dengan sopir yang baru.

Keselamatan penumpang paling utama," kata dia.

Dikonfirmasi terpisah, dokter BNNK Gresik dr Yoyon Eko mengatakan awalnya Sugik mengaku konsumsi obat.

Namun, obat diare dan dikonsumsi pada Senin (16/12/2019) kemarin.

Ternyata, saat dicek menggunakan dua alat yang berbeda, hasilnya, Sugik positif konsumsi sabu dan langsung diserahkan ke Satreskoba Polres Gresik.

"Kita cek pakai alat yang berbeda tiga sampai lima menit sudah keluar hasilnya.

Ternyata positif konsumsi sabu," tutupnya.

Diketahui, sebanyak 16 sopir bus terjaring razia gabungan Polres Gresik, BNNK Gresik dan Dishub Gresik di terminal Bunder.

Dari hasil cek kesehatan dan tes urine itu, satu sopir positif konsumsi sabu dan ditangani langsung oleh Satreskoba Polres Gresik. (wil)