TRIBUNMADURA.COM - Berikut ini adalah tips dan sejumlah hal yang harus Anda perhatikan agar lolos tes SKD CPNS 2019 yang digelar mulai 27 Januari hingga 28 Februari 2020.
Tips dan sejumlah hal harus diperhatikan untuk mendapat nilai memuaskan saat pelaksanaan tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2019.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan diantaranya ialah passing grade dan sistem penilaian SKD CPNS 2029.
Tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2019 sendiri dilaksanakan mulai 27 Januari hingga 28 Februari 2020 mendatang.
Seperti tahun sebelumnya, tes SKD CPNS 2019 ini akan dilakukan dengan sistem CAT (Computer Assisted Test).
Selain belajar dengan giat dan berdoa, ada hal yang perlu diperhatikan agar dapat lolos tes SKD CPNS 2019
Berikut ulasannya.
1. Ketahui Jenis Soal
Sesuai Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Permenpan RB) Nomor 24 Tahun 2019, tiga tes akan diujikan dalam pelaksanaan SKD CPNS tahun ini.
Ketiganya yaitu Tes Karakteristik Pribadi (TKP), Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), dan Tes Intelegensia Umum (TIU).
Sebanyak 100 soal akan diujikan, terdiri dari 35 soal TKP, 35 soal TIU, dan 30 soal TWK.
Terdapat perbedaan komposisi soal TWK dan TIU dibanding tes CPNS tahun sebelumnya.
Pada CPNS 2018, tes TWK terdiri dari 35 soal, sementara tahun ini menjadi 30 soal.
Sementara, tes TIU yang semula 30 soal menjadi 35 soal.
2. Beda Jenis Soal
Lebih lanjut, kelompok soal tes yang akan diujikan berbeda-beda.
TWK diujikan kepada peserta CPNS untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan nasionalisme, integritas, bela negara, pilar negara, dan Bahasa Indonesia.
Sedangkan, TIU sebagai cara menilai tiga kemampuan peserta, yaitu kemampuan verbal, kemampuan numerik, dan kemampuan figural.
Kemampuan verbal meliputi analogi, silogisme, dan analitis.
Sementara, kemampuan numerik berhubungan dengan berhitung, deret angka, perbandingan kuantitatif, dan soal cerita.
Kemampuan figural mengukur kemampuan individu dalam bernalar melalui perbandingan dua gambar, perbedaan beberapa gambar, dan pola hubungan dalam bentuk gambar.
TKP diujikan untuk menilai perilaku terkait pelayanan publik, jejaring kerja, sosial budaya, teknologi informasi dan komunikasi, serta profesionalisme.
3. Sistem Penilaian
Dijelaskan dalam Permenpan RB Nomor 24 Tahun 2019, penilaian materi soal TIU dan TWK dilihat dari benar dan salah.
Jika peserta menjawab dengan benar, maka mendapatkan nilai 5 (lima) dan jika salah atau tidak menjawab, nilainya 0 (nol).
Penilaian untuk materi soal TKP, jika menjawab nilai terendahnya 1-5 (satu hingga lima), dan tidak menjawab nilainya 0 (nol).
Dengan demikian, nilai kumulatif maksimal adalah 500 (lima ratus), terdiri dari nilai maksimal untuk TKP sebesar 175 (seratus tujuh puluh lima), TIU sebesar 175 (seratus tujuh puluh lima), dan TWK sebesar 150 (seratus lima puluh).
4. Nilai Passing Grade yang Ditetapkan BKN
Dalam proses seleksi CPNS ini juga ditetapkan passing grade atau nilai ambang batas untuk lolos dalam CPNS ini.
Passing grade CPNS 2019 tersebut ditetapkan melalui Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Permenpan-RB) Nomor 24 Tahun 2019 tentang Nilai Ambang Batas Seleksi Kompetensi Dasar Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil Tahun 2019.
Disebutkan dalam Permenpan, nilai ambang batas seleksi komptensi dasar merupakan nilai minimal yang harus dipenuhi oleh setiap peserta seleksi CPNS.
Adapun SKD CPNS 2019 ini meliputi tiga hal yakni Tes Karakteristik Pribadi (TKP), Tes Intelegensia Umum (TIU) dan Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).
5.Tips Kerjakan Soal TKP dari BKN
Plt. Kepala Biro Humas Badan Kepegawaian Negara ( BKN), Paryono, mengungkapkan untuk penyelenggaraan SKD tahun ini, pihaknya menjamin kejadian gugur massal karena TKP tak akan terulang.
"Jadi soal itu (TKP) kan sudah disesuaikan, sudah diujicobakan tingkat kesulitannya. Kita sudah uji cobakan di Jakarta," jelas Paryono dilansir dari Kompas.com, Senin (26/1/2020).
Selain itu, lanjutnya, Kemenpan RB juga sudah menurunkan Passing Grade.
Sehingga, risiko banyak peserta yang gagal di ujian TKP di tahun ini akan jauh berkurang.
"Passing Grade juga diturunkan. Tidak setinggi tahun lalu, jadi tidak sampailah (gugur massal lagi)," ungkap Paryono.
Dia menuturkan, mengerjakan soal TKP sendiri sebenarnya memiliki trik tersendiri.
"Turunkan ego, sehingga kita bisa tahu mana jawaban yang cocok dengan pertanyaan yang diajukan. Intinya jawaban yang paling ideal," kata Paryono.
Selain mengetahui hal-hal yang perlu diperhatikan di atas, peserta tes SKD 2019 juga diharapkan belajar sungguh-sungguh agar dapat melawati serangkaian tes yang ada.