Virus Corona di Solo

Kota Solo Jadi Daerah Pertama yang Umumkan Covid-19, Kini Berubah Menjadi Nol Kasus Virus Corona

Editor: Aqwamit Torik
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi virus corona

TRIBUNMADURA.COM - Sempat menjadi kota pertama yang mengumumkan adanya kasus virus corona, kini kota Solo menjadi nihil Covid-19.

Hal tersebut tentu saja tak lepas dari peran pemerintah dan juga warganya.

Menanggapi hal ini, Wali Kota Solo juga menyelipkan harapannya.

Pada artikel ini terdapat fakta-fakta mengenai kasus virus corona di kota Solo. 

Kota Solo menjadi Kota pertama yang mengumumkan pasien yang Positif virus corona di Indonesia.

Namun kali ini, Solo menjadi kota pertama bebas Covid-19.

CR7 Absen di Pernikahan Anak Angkatnya, Martunis, Ronaldo Posting Alasannya Tak Keluar Rumah

Daftar Harga Terbaru HP Xiaomi di Bulan April 2020, Mulai Redmi, Mi, Pocophone hingga Black Shark

Menjadi kota pertama yang umumkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) virus corona, Kota Solo, Jawa Tengah, kini dinyatakan bebas pasien Covid-19.

Diketahui, Kota Solo, merupakan kota yang pertama kali mengumumkan status KLB virus corona di Indonesia.

Status tersebut dicanangkan Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo melalui rapat koordinasi yang di gelar pada Jumat (13/3/2020) lalu.

Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo (KOMPAS.com/Labib Zamani)

Rapat darurat tersebut digelar setelah adanya dua pasien positif Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Moewardi Solo.

Namun, akhirnya pada Selasa (31/3/2020), semua pasien positif Covid-19 yang dirawat di Solo telah dinyatakan sembuh dari virus corona.

Sehingga, saat ini tidak ada lagi pasien positif Covid-19 di kota asal Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut.Berikut urutan kejadian lengkap yanh dirangkum TribunWow.com dari mulai ditetapkannya KLB hingga kini dinyatakan bebas pasien Covid-19.

Spoiler Serial Komik One Piece Chapter 976, Perang di Onigashima dengan Pembuat Onar yang Berkumpul

1. Kasus Pertama Positif Covid-19

Dilansir Kompas.com ( TribunMadura.com network ), Jumat (13/3/2020), awalnya ada seorang warga Solo yang mengeluhkan batuk, pilek dan demam seusai menghadiri seminar di Bogor.

Setelah memeriksakan diri ke sejumlah rumah sakit di Solo, pasien tersebut tetap tak kunjung sembuh.

Halaman
1234

Berita Terkini