Virus Corona di Madiun

Pulang dari Ponpes Al Fatah Temboro , Empat Santri Asal Madiun Positif Covid-19 Setelah Rapid Test

Penulis: Rahadian Bagus
Editor: Elma Gloria Stevani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kawasan Desa Temboro, Kecamatan Karas, Kabupaten Magetan, terutama jalan utama menuju Pondok Pesantren (Ponpes) Al Fatah, ditutup total bagi pendatang dan pelintas Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Pulang dari Ponpes Temboro, Empat Santri Asal Madiun Positif Corona Versi Rapid Test, https://surabaya.tribunnews.com/2020/04/24/pulang-dari-ponpes-temboro-empat-santri-asal-madiun-positif-corona-versi-rapid-test. Penulis: Rahadian Bagus Editor: Eben Haezer Panca

TRIBUNMADURA.COM, MADIUN - Empat santri Pondok Pesantren Al Fatah Temboro Magetan dari Kabupaten Madiun yang pulang kampung dinyatakan positif Covid-19 setelah menjalani rapid test.

Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Madiun, Mashudi, mengatakan sebanyak 15 santri dari Pondok Pesantren Al Fatah Temboro Magetan sudag didata dan menjalani rapid test.

Dari 15 santri itu, empat orang di antaranya reaktif atau positif Covid-19.

"Sebagian besar diperiksa di Puskesmas Mejayan. Di Mejayan ada dua yang hasilnya reaktif dan di RSUD Dolopo ada dua santri yang hasilnya reaktif," kata Mashudi saat dihubungi, Jumat (24/4/2020).

Bupati Sumenep: Empat Orang Terkonfirmasi Positif Covid-19 Berdasarkan Hasil Tes Swab

4 Warga Sumenep Terkonfirmasi Positif Covid-19, Sebelumnya Sempat Ikut Pelatihan Haji di Surabaya

Dua Warga Bangkalan Terkonfirmasi Positif Covid-19, Keduanya Terpapar dari Barcelona dan Dubai

Meski demikian, empat santri ini akan kembali diperiksa menggunakan tes swab di Informasinya, RSUD Caruban.

Tes swab ini untuk membuktikan bahwa empat orang santri itu benar terinfeksi Covid-19 atau tidak.

"Masih perlu dilakukan pemeriksaan melalui tes swab. Untuk saat ini, empat santri yang hasil rapid test-nya positif menjalani isolasi di rumah sakit," katanya.

Dia mengatakan, belasan santri yang datang dari Temboro itu dikategorikan sebagai Orang Tanpa Gejala (OTG) karena mempunyai riwayat tinggal di Pondok Pesantren Al Fatah Temboro Magetan.

Satgas Penanganan Covid-19 Madiun masih melakukan pendataan dan inventatisir terhadap santri Madiun yang masih berada di Pondok Pesantren Al Fatah Temboro Magetan.

Tujuannya agar segera dilakukan pemetaan dan pemantauan terhadap aktivitas santri tersebut.

"Sejak kemarin, kami masih melakukan pendataan tentang santri Temboro asal Madiun. Sebab santri di Temboro kan puluhan ribu orang, jadi saat ini masih dilakukan pendataan," jelas dia.

Untuk diketahui, Pondok Pesantren Al Fatah Temboro Magetan saat ini menjadi salah satu klaster baru dalam penyebaran virus corona.

Kewaspadaan dilakukan terhadap para santri Temboro yang pulang ke kampung halamannya, pasca ada temuan 43 santri Malaysia yang dinyatakan positif Covid-19 setelah pulang nyantri di Pondok Pesantren Al Fatah Temboro Magetan.

81 Peserta Pelatihan Petugas Haji dari Klaster Asrama Haji Sukolilo Surabaya Positif Covid-19

Bacaan Bilal Salat Tarawih di Rumah pada Ramadan 2020, Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin & Artinya

PSBB di Gresik, 4 Kecamatan yang Dekat dengan Perbatasan Kota Surabaya akan Dijaga Petugas Gabungan

 

Berita Terkini