Virus Corona di Sumenep

4 Orang Positif Virus Corona, Semua Pegawai Dinkes dan Kemenag Sumenep Didesak Lakukan Rapid Test

Pemerintah diminta melakukan penanganan dan pencegahan virus corona harus dilakukan dengan sistematis dan terkoordinasi dengan baik.

Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Xinhua via SCMP
ilustrasi - 4 Orang Positif Virus Corona, Semua Pegawai Dinkes dan Kemenag Sumenep Didesak Lakukan Rapid Test 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Wakil Ketua DPRD Sumenep, Indra Wahyudi mendesak pemerintah segera bertindak cepat dalam pencegahan dan penanganan virus corona atau Covid-19.

Indra Wahyudi menyebut, penanganan dan pencegahan virus corona harus dilakukan dengan sistematis dan terkoordinasi dengan baik.

Sebab, kini, Kabupaten Sumenep tak lagi masuk zona hijau setelah diketahui 4 orang pegawai Dinkes dan Kemenag Sumenep dinyatakan positif virus coorna.

BREAKING NEWS - Sumenep Madura Masuk Zona Merah Virus Corona, Ada 4 Warga Terpapar Covid-19

Bupati Sumenep: Empat Orang Terkonfirmasi Positif Covid-19 Berdasarkan Hasil Tes Swab

Pasien Baru Corona di Pamekasan Dijemput Tim Penanggulangan Covid-19, Sebelumnya Dirawat di Rumah

"Saya mendesak pemerintah harus segera melakukan rapid test bagi seluruh staf yang ada di Dinkes dan instansi terkait penting dilakukan," tegas Indra Wahyudi pada TribunMadura.com, Sabtu (25/4/2020).

"Mengingat, sejumlah orang yang dinyatakan positif Covid-19 itu berada di naungan Dinkes," sambung dia.

Politisi partai Demokrat ini mengatakan, utamanya bagi pegawai yang pernah menggelar rapat bersama dengan orang yang positif covid-19 dan bahkan juga seluruh staf Kemenag Sumenep.

Informasi yang diterima pihaknya, Dinas Kesehatan dan Kemenag Sumenep ini pernah melakukan rapat bersama atau melakukan kontak dengan salah satu orang yang dinyatakan positif covid-19 tersebut.

"Karena rata - rata dari puskesmas, termasuk seluruh pegawai puskesmas dimana tempat pasien positif covid-19 bekerja atau berkantor dengan salah satu pasien yang dinyatakan positif ini harus dilakukan rapid tes," desaknya.

Isi Waktu Luang di Rumah, Pemuda Surabaya ini Lukis Wajah Tenaga Kesehatan Pakai Meses di Atas Roti

Jika perlu kata Indra Wahyudi, orang yang pernah bertemu atau berada dalam satu forum dengan yang positif Covid-19 itu juga dilakukan tes dan diisolasi mandiri agar virus corona tersebut tidak menyebar ke warga yang lain.

"Ini harus disikapi serius oleh pemerintah terutama pimpinan instansi yang positif itu. Dan kami juga berharap agar Kadinkes segera meminta Puskesmas melakukan rapid test bagi semua sfafnya," pintanya.

Untuk diketahui sebelumnya, pada hari Jumat (24/4/2020) malam dari tim pencegahan covid-19 Kabupaten Sumenep, Madura merilis ada 4 orang warga yang dinyatakan positif covid-19.

Tercatat, tiga orang warga itu diketahui pegawai di lingkungan Dinas Kesehatan (Dinkes) dan satu dari internal Kemenag Sumenep.

Keempat pegawai ini adalah tim asal Kabupaten Sumenep yang mengikuti Pelatihan Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) di asrama haji Sukolilo Surabaya yang digelar pada 9-18 Maret 2020 lalu

BMKG Ingatkan Warga Kota Surabaya dan Sekitarnya Waspadai Cuaca Ekstrem saat Peralihan Musim

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved