Baca tanpa iklan
TRIBUNMADURA.COM, MADIUN - Seorang pasien positif virus corona Covid-19 yang dirawat di RSUD Caruban, Kabupaten Madiun, meninggal dunia, Jumat (24/7/2020) pagi.
Pasien positif virus corona Covid-19 berjenis kelamin perempuan berusia 65 tahun ini akan dimakamkan di Kota Surabaya.
Tim Satgas Covid-19 RSUD Caruban, Didik Indrawanto mengatakan, pasien konfirmasi positif Covid-19 yang meninggal dunia ini sebenarnya ber-KTP Kota Surabaya.
• Malam Jumat, Enam Remaja ini Dihukum Bersihkan Makam Leluhur, Ketahuan Pesta Miras saat Jam Malam
• Lapak Hewan Kurban Unik di Surabaya, Ada SPG yang Siap Bantu Pembeli Pilih Ternak untuk Idul Adha
• Aliansi Pemuda Madura Gelar Pelatihan Bagi Calon Youtuber, Warga Sumenep Bisa Ikut Secara Gratis!
Kata dia, pasien ini dirawat di RSUD Caruban karena di rumah sakit Kota Surabaya sudah over kapasitas.
Karena pasien ini berasal dari Kabupaten Madiun dan memiliki keluarga di wilayah Kecamatan Wonoasri, pasien ini dirawat di RSUD Caruban.
Pasien ini masuk ke RSUD Caruban pada tanggal 10 Juli 2020, dengan status PDP karena berasal dari zona merah.
“Pasien ini datang dengan kondisi sakit. Pasien ini juga memiliki riwayat sakit diabetes dan sepsis,” kata Didik, kepada wartawan di RSUD Caruban, Jumat (24/7/2020) siang.
• Lapak Pedagang Es Unik di Malang, Diberi Nama Ice Covid-19 saat Masa Pandemi, Ada Makna di Baliknya
Setelah sekitar dua pekan dirawat di RSUD Caruban, pasien yang dinyatakan positif Covid-19 ini meninggal dunia.
Jenazah akan dikirimkan dan dimakamkan di Surabaya, tempat domisili pasien.
“Pasien ini KTP Surabaya sudah lama. Untuk penambahan kasusnya masuk di Surabaya bukan di Madiun,” ujar dia.
Untuk data persebaran kasus Covid-19 di Kabupaten Madiun per 24 Juli 2020 yaitu ada 44 orang terkonfirmasi positif Covid-19.
Lalu, pasien sembuh sebanyak 35 orang. Delapan pasien yang dirawat dan satu pasien meninggal dunia. (rbp)
• Pegawai Dinas PUPR Trenggalek Jalani Tes Swab, Tindak Lanjut Kasus ASN yang Terpapar Virus Corona