Baca tanpa iklan
TRIBUNMADURA.COM, GRESIK - Polisi meringkus Dede Kurniawan yang hendak transaksi narkoba jenis sabu di Jalan Raya Sunan Prapen, Kecamatan Kebomas, Gresik.
Pria asal Desa Balun Megal, Kecamatan Cepu, Blora digelandang ke Kantor Polisi.
Dede sapaan akrabnya diringkus pada Selasa (1/9/2020) malam.
Dia membawa tiga poket sabu dengan berat masing-masing 0,49, 0,44 dan 0,38 gram. Barang haram itu disimpan dalam bungkus rokok.
Rencananya, malam itu Dede akan menjual sabu tersebut kepada seseorang. Namun, sebelum berhasil menyalurkan sabu, dia didatangi polisi berpakaian preman.
Dijelaskan, selain mendapati tiga bungkus sabu, petugas juga menemukan sebuah alat penghisap. Kemudian, uang tunai Rp 50 ribu dan satu unit handphone serta satu sepeda motor.
• Rekom PKB di Pilkada Tuban 2020 untuk Khozanah Hidayati dan Muhammad Anwar
• Rizki DAcademy Jawab Isu Talak Cerai Nadya Mustika hingga Kuak Kondisi Mereka: Doain yang Terbaik
• Nadya Mustika Rahayu Raih Gelar A.Md, Keb, Tak Ditemani Rizki DA, Ungkap Soal Jadi Orang Lebih Kuat
Dia dijerat dengan pasal 114 ayat (1) jo pasal 112 ayat (1) UU RI No 35/2009 tentang narkotika dengan ancaman hukumannya diatas lima tahun penjara.
Kapolsek Kawasan Pelabuhan Gresik AKP I Made Jati Negara mengatakan malam itu Dede akan menjual sabu tersebut kepada seseorang. Dia telah janjian di bahu jalan.
Namun, sebelum sabu itu berhasil berpindah tangan, dia didatangi polisi berpakaian preman.
Gelagatnya berbeda. Dede sempat mengelak. Saat ditanya petugas, dia selalu bersilat lidah. Setelah digeledah, petugas mendapati sabu dalam penguasaannya.
• Jadwal Acara TV Jumat 4 September 2020, Mulai Trans TV, SCTV, Trans 7, GTV, Net TV hingga RCTI
• Ramalan Zodiak Asmara Jumat 4 September 2020, Aries Agresif, Taurus Sebaiknya Mencintai Diri Sendiri
• Ramalan Zodiak Jumat 4 September 2020, Pisces akan Ditipu Orang Terdekat, Aries Hadapi Masalah Hukum
"Tiga poket sabu disimpan di dalam bekas bungkus rokok," Kamis (3/9/2020).
Petugas juga menemukan sebuah alat penghisap. Kemudian, uang tunai Rp 50 ribu dan satu unit handphone serta satu sepeda motor.
"Saat ini anggota masih mengembangkan kasus ini," terangnya.
Saat dilakukan pemeriksaan, Dede mengaku kenal narkoba dari temannya. Selain dijual kembali, dia juga mengkonsumsi barang haram itu.