Ditabrak Kereta Api, Pelajar Lamongan Selamat Dari Maut, Tubuh Terbang dan Motor Ringsek: Aduh Sakit

Penulis: Hanif Manshuri
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Cahyo Gumelar, pelajar SMPN 1 Pucuk Lamongan usai ditabrak kereta api dan motor Honda Scoopy miliknya yang ringsek, Rabu (14/10/2020)

Siswoyo menambahkan, setelah menerima laporan, pihaknya kemudian mendatangi lokasi kejadian dan meminta keterangan sejumlah saksi.

"Kami sudah melakukan penyelidikan lebih lanjut dan meminta keterangan para saksi," tegasnya.

Sehari sebelumnya, kecelakaan maut yang melibatkan kereta api juga terjadi di Tulungagung.

Sebuah pikap tertabrak kereta api di perlintasan tanpa palang pintu di Desa Pulosari, Kecamatan Ngunut, Tulungagung, Senin (12/10/2020) sekitar pukul 18.50 WIB .

Pikap Daihatsu Gran Max AG 8590 RJ ini terlempar terbang hingga 50 meter.

Mobil terjatuh ke ladang milik warga dalam posisi terbalik.

Karena kerasnya benturan, posisi jatuh kendaraan ini ada di atas tembok pembatas tanah milik warga.

Dua roda depan patah dan terlempar jauh dari mobil.

Sementara bagian kepala ringsek tak berbentuk.

Kendaraan datang dari arah utara menuju selatan rel kereta api.

Pengemudi terlihat santai dan terkesan mengabaikan datangnya kereta api.

"Relawan penjaga perlintasan sempat menghentikan kendaraan ini. Relawan kemudian beralih menghentikan kendaraan dari arah selatan," terang Kapolsek Ngunut, Kompol Ernawan.

Tanpa sepengetahuan relawan, pengemudi tetap menjalanan mobilnya.

Saat tiba di tengah rel kereta api, tiba-tiba mesin mobil mogok.

Sementara kereta api parsel meluncur cepat dari arah timur.

Halaman
1234

Berita Terkini