Berita Surabaya

Hampir Tiap Hari Maling Helm Beraksi di Parkiran Gerai di Surabaya, Polisi Berjanji Bakal Selidiki

Penulis: Firman Rachmanudin
Editor: Aqwamit Torik
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - pencurian helm di Surabaya

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Helm menjadi hal yang wajib digunakan saat berkendara.

Namun, ada saja pencuri yang mengambil helm di saat pemiliknya lengah.

Pencurian helm ini ternyata kerap terjadi di Surabaya.

Pencuri helm tampaknya sudah paham dan menyasar parkiran yang tak ada pengamanan ekstra.

Salah satu sasaran aksi pelaku adalah di sebuah minimarket jalan Nginden Surabaya.

Andi (24), salah satu warga sekitar yang juga pernah menjadi korban maling helm di minimarket tersebut mengaku sering mendengar aksi pencurian helm.

Baca juga: Aliansi Kiai Muda Madura Nyatakan Sikap Tolak Kapolda Jatim yang Baru, Ternyata Hal ini Alasannya

Baca juga: Larangan Gisel untuk Gading Soal Ranjang Terungkap, Kini Dilanggar, Bikin Gisel Larang Gempi

Baca juga: Viral Pria Usia 29 Tahun Nikahi Nenek 76 Tahun di Ponorogo, Kisah Cinta Berawal dari Kecocokan

"Saya dulu pernah (kecurian), tapi dua bulan lalu.

Helm INK.

Pas mau pulang dari nongkrong mampir ke minimarket, terus masuk seperti biasa.

Helm saya taruh di kaca spion.

Pas keluar sudah hilang," akunya kepada TribunMadura.com, Jumat (27/11/2020).

Meski telah menjadi korban pencurian, Andi memilih tidak melaporkan kejadian itu ke polisi.

Pasalnya,menurut Andi harga helm tersebut tak sebanding dengan waktu yang harus dikorbankan untuk melapor kejadian itu ke Polisi.

"Kalau harus ke kantor polisi laporan takutnya ribet.

Saya ikhlaskan saja.

Kalau di mininarket sini sering sekali.

Sehari kadang ada dua kali yang hilang," tambahnya.

Kasus pencurian helm yang dirasa sepele juga tak hanya menyasar tempat parkir dengan pengamanan rendah seperti minimarket pinggir-pinggir jalan.

Sebuah parkiran apartemen dengan CCTV pun tak luput dari sasaran aksi kejahatan pencurian helm tersebut.

Kali ini sebuah akun facebook Deni mengunggah sebuah rekaman CCTV aksi pencurian helm di sebuah apartemen kawasan Surabaya Pusat, Rabu (18/11/2020).

Baca juga: Emosi Sule Naik Digoda Soal Wanita Lain Istri Gue di Sana, Sang Komedian Minta Andre Jangan Ganggu

Baca juga: Ribuan KPM PKH Pamekasan Sudah Tak Menerima Bantuan, Pada 2021 Diprediksi ada Calon KPM PKH Baru

Baca juga: Pemotor Boncengan 3 Tewas Tabrak Truk di Jalan Raya Dumajah Bangkalan, Pengemudi Beat Diduga Ngantuk

Tampak dua orang pelaku pasangan pria dan wanita mengendarai motor di parkiran dan berhenti di sebuah motor yang diparkir.

Yang pria menggunakan helm sedangkan perempuan tampak tak menggunakan helm.

Perempuan yang dibonceng tiba-tiba turun dan mengambil sebuah helm berwarna kuning.

Setelah berhasil mereka kemudian pergi.

Selain kejadian diatas, TribunMadura.com juga merangkum kejadian pencurian helm yang baru terjadi Selasa (24/11/2020) kemarin.

Kali ini maling helm meresahkan itu beraksi di sebuah gerai makanan cepat saji di jalan Nginden Semolo.

Bahkan, aksi pencurian itu terjadi sebanyak dua kali dalam hari itu juga.

Aksi pencurian itu dilakukan oleh seorang yang sama.

Itu terlihat dari rekaman CCTV yang didapatkan TribunMadura.com.

Seorang pelaku beraksi sendiri menggunakan motor Honda Beat merah hitam.

Pelaku seorang pria memakai celana pendek, kaus oblong dan sebuah masker oranye tanpa menggunakan helm.

Ia lalu masuk ke area parkiran gerai cepat saji tersebut dengan menggunakan motornya.

Lalu ia mendekati sasaran dengan tetap berada diatas motor yang menyala.

Setelah mengambil helm, pelaku kemudian kabur.

Ironinya, tak berselang lama dari kejadian pertama, pelaku kembali lagi dan mengambil helm lain di parkiran yang sama dengan cara yang sama pula.

Dikonfirmasi, Kanit Reskrim Polsek Sukolilo, Iptu Zainul Abidin membenarkan kejadian pencurian tersebut.

Bahkan korban juga telah melaporkan kejadian itu ke polsek Sukolilo.

"Benar ada kejadian pencurian helm di Nginden Semolo.

Korbannya anak SMA dan sudah lapor ke kami," kata Abidin, Jumat (27/11/2020).

Disinggung terkait maraknya aksi pencurian helm dia kawasan Nginden, Sukolilo, Abidin berjanji akan melakukan upaya penyelidikan guna meringkus pelakunya.

"Kalau dari hasil keterangan saksi dan korban, memang yang disasar itu parkiran pinggir jalan yang tidak ada jukirnya atau pengamannya kurang.

Kami janji akan memburu pelakunya dan sudah mengantongi CCTV untuk kami identifikasi pelakunya," tandas perwira dua balok di pundak itu.

Berita Terkini