Lebih lanjur, suasana para pedagang di trotoar jalan Kelurahan Dalpenang Sampang selalu ramai pada setiap harinya.
Namun, untuk pedagangnya kata Budakkir, selalu berbeda karena sesama para pegagang pisang yang berjualan di lokasi tersebut secara tidak langsung sudah mengatur jadwal sesui kesepakatan.
“Satu minggu gilirannya dua kali, kali saya setiap senin dan kamis,” pungkasnya.
Untuk diketahui, nasib para pedagang pisang di Kota Bahari tersebut sempat menyentuh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.
Hal itu dibuktikan saat Khofifah Indar Parawansa berkunjung ke Kabupaten Sampang untuk meninjau instalasi pompa banjir pada 20 Desember 2020, kemarin.
Pasca meninjau dan melintas di jalan Kelurahan Dalpenang Sampang, Khofifah Indar Parawansa sempat berhenti untuk membeli pisang dengan ratusan ribu rupiah.