Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM - Indonesia memiliki berbagai tanaman herbal yang dipercaya memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.
Salah satunya adalah sambiloto yang memiliki nama ilmiah andrographis paniculata.
Tanaman ini biasa ditemukan pada campuran jamu seperti brotowali.
Bagi yang belum familiar dengan namanya, sambiloto adalah tumbuhan terna tegak yang tumbuh di dataran rendah.
Di berbagai daerah, sambiloto memiliki nama lain seperti sambilata (Melayu), ampadu tanah (Sumatra Barat), ki pait, bidara, atau andiloto (Jawa Tengah), ki oray (Sunda), dan pepaitan (Madura).
Mengutip situs IPB University, sambiloto juga sering disebut “King of Bitters” karena tanaman ini rasanya pahit.
Di beberapa negara Asia, daun, batang, bunga, dan akarnya dimanfaatkan sebagai obat tradisional.
Sambiloto juga termasuk tanaman yang bisa tumbuh di mana saja, apalagi dengan suhu yang lembab.
Sambiloto diyakini bisa digunakan sebagai anti kanker, anti bakteri, dan anti virus.
Berdasarkan Penelitian sambiloto mengandung zat dan senyawa kimia aktif seperti lactone, diterpene dan flavonoid, yang juga memiliki sifat antiracun, analgesik dan mampu merangsang fagositosis, serta mengkondensasi sitoplasma.
Setidaknya ada 12 senyawa utama yang dimiliki oleh sambiloto. Tanaman yang biasa dijadikan bahan untuk jamu ini diyakini berkhasiat untuk membersihkan darah kotor, obati diabetes, hingga untuk menyembuhkan peradangan penyebab borok.
Kandungan Sambiloto
Kandungan kimia utama sambiloto adalah senyawa diterpen termasuk di antaranya ;
- andrographolide
- 14-deoxyandrographolide(DA)
- 14-deoxy-11
- 12-didehydroandrographolide (DDA)
- 14-deoxy-11-oxoandrographolide
- neoandrographolide
- andrographiside (dideoxyandrographolide)
- deoxyandrographoside (andropanoside)
- andrograpanin
- deoxyandrographolide-19-D-glucoside
- 14-deoxy-12-methoxyandrographolide
- dan senyawa flavonoid
Juga telah dilaporkan enam senyawa diterpen lain dari sambiloto, yaitu 14-epi-andrographolide, isoandrographolide, 14-deoxy-12-hydroxyandrographolide, dan 14-deoxy-11 hydroxyandrographolide dan glukosida diterpen, 14-deoxy-11,12-didehydrographiside dan 6,5f-acetyl-neoandrographolide, telah diisolasi bersama-sama dengan empat dimer diterpen baru, bis-andrographolide A, B, C, dan D.
Khasiat Sambiloto
Dikutip dari web BPOM, menurut beberapa pustaka, secara tradisional sambiloto digunakan untuk ;
- Radang amandel
- Borok
- Penawar racun makanan
- Tifus
- Demam
- Gatal
- Penawar racun serangga
- Penawar racun ular
- Diabetes
- Tonikum
- Disentri
- Penyakit telinga
- Eksim
- Radang usus buntu
- Masuk angin
- Trakoma
- Dipteria
- Sebagai pembersih darah
- Ayan
- Siphilis
- Gonorrhea, dan
- Ketombe.
Berbagai aktivitas farmakologi sambiloto telah dilaporkan termasuk sebagai antiradang, antikanker, serta untuk menurunkan tekanan darah.
Sebagai antiradang, dilaporkan bahwa suatu ekstrak metanol sambiloto mampu menekan produksi nitric oxide (NO) yang distimulasi oleh lipopolysaccharide (LPS) secara in vitro maupun ex vivo.
Telah diketahui bahwa NO adalah salah satu senyawa yang bertanggungjawab dalam proses terjadinya peradangan.
Pada pengujian selanjutnya, dua senyawa lakton diterpen, andrographolide dan neoandrographolide yang diisolasi dari ekstrak metanol sambiloto menunjukkan aktivitas penekanan produksi NO pada suatu ketergantungan dosis antara 0,1 - 100 .'6dM, dan IC50 (dosis penekanan produksi NO sampai 50% dibanding terhadap kontrol) untuk kedua senyawa tersebut masing-masing adalah 7,9 dan 35,5 .'6dM.
Aktivitas antikanker dari andrographolide, komponen utama dari sambiloto juga telah diuji dengan menggunakan beberapa jenis sel kanker.
Andrographolide menghambat perkembangbiakan (proliferasi) berbagai sel tumor yang mewakili berbagai tipe kanker secara in vitro, dengan cara langsung beraktivitas pada sel kanker dengan menahan siklus sel pada fase G0/G1 melalui induksi penghambatan siklus sel protein p27 dan mengurangi aktivitas cyclin-dependent kinase 4 (CDK4).
Larutan infus dari 6 - 7 daun sambiloto dikatakan efektif menurunkan tekanan darah tinggi sehingga dapat digunakan untuk penderita hipertensi.
Dalam suatu percobaan untuk membuktikan efek penurunan tekanan darah, crude ekstrak air sambiloto telah difraksinasi menggunakan pelarut yang berbeda polaritasnya menjadi fraksi etilasetat (FA), fraksi butanol (FB), dan fraksi air (FC).
Fraksi-fraksi ini kemudian diuji pada tikus Sprague-Dawley (SD) melihat efek yang ditimbulkan terhadap mean arterial blood pressure (MAP).
Beberapa senyawa diterpen dari sambiloto yaitu DA, DDA, andrographolide, andrographiside, dan neoandrographolide, diuji untuk melihat pengaruhnya terhadap MAP menggunakan tikus SD. Ditemukan bahwa andrographolide, andrographiside, dan neoandrographolide tidak memberikan efek terhadap MAP, sedangkan DDA menurunkan MAP dan kecepatan denyut jantung dengan ketergantungan dosis.
Sementara DA mempunyai efek yang agak lemah pada parameter yang diuji dibandingkan dengan DDA. Hasil ini menunjukkan bahwa efek hipotensi dari sambiloto dapat disebabkan oleh kedua senyawa diterpen, DDA dan DA. Disimpulkan bahwa suatu infus dari sambiloto dapat memberikan manfaat secara ilmiah untuk pengobatan hipertensi. (BPOM).
Daun Sambiloto untuk mencegah virus corona
Sari daun sambiloto sebelumnya dikenal memiliki manfaat untuk mengobati penyakit malaria.
Kini sari daun sambiloto disebut juga mampu menjadi referensi pencegahan masuknya virus corona ke dalam tubuh.
Pasalnya, kedua virus (Corona dan daun sambiloto) dinilai sangatlah mirip.
Hal tersebut disampaikan oleh Rektor Unair Prof Mohammad Nasih dalam pertemuan dengan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, di Lembaga Penyakit Tropik (LPT), Kampus Unair, Surabaya, Selasa (3/3/2020).
Lebih lanjut Nasih mengatakan, Indonesia memiliki ketahanan terhadap virus Corona dengan berbagai rempah dan kekayaan alam yang ada.
"Dengan beberapa rempah itu, semua sudah melalui proses penelitian."
"Salah satu yang mendapat pengakuan dunia adalah saripati dari sambiloto yang mempunyai manfaat obat untuk malaria."
"Kita tahu, obat herbal tersebut dapat dijadikan sebagai referensi pencegahan masuknya virus Corona dalam tubuh karena virusnya sangatlah mirip," papar Nasih dalam rilis yang dikeluarkan Unair melalui laman resminya, Selasa (3/3/2020).
Selain itu, dalam kesempatan yang sama, pihak RS Unair juga menyatakan telah bergegas dan siaga dalam mengantisipasi virus Corona melalui fasilitas dan tim khusus.
"Jika ada masyarakat yang terindikasi penyakit tersebut, maka diharapkan segera melapor dan memeriksakannya ke RSUA (Rumah Sakit Universitas Airlangga)."
"Dan jika pasien tersebut sudah konfirmasi, maka tim peneliti dari Unair akan memberikan penanganan khusus dan penelitian lebih lanjut untuk menemukan vaksinnya," papar Direktur RS Unair, Prof Nasronudin.
Dengan kesiapan dan kolaborasi yang dilakukan Unair beserta Pemkot Surabaya, Risma mengimbau masyarakat Kota Surabaya untuk tidak panik, bingung, maupun resah dalam menghadapi masuknya virus Corona ke Indonesia.
"Unair dan Pemerintah Kota Surabaya melakukan kolaborasi dalam memfasilitasi masyarakatnya untuk pemeriksaan dan penanganan yang terindikasi maupun confirm secara gratis di Rumah Sakit Universitas Airlangga," papar Risma.
Ia menambahkan, "Jika ada gejala batuk, panas, pilek, dan sesak napas, maka tolong diperiksakan di Rumah Sakit Unair."
"Biaya akan ditanggung oleh Pemerintah Kota Surabaya.
Simak artikel lain terkait manfaat berendam air hangat, manfaat pare, manfaat daun kelor
FOLLOW JUGA:
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Miliki 12 Senyawa Utama, Sambiloto Berkhasiat Obati Darah Kotor Hingga Diabetes