Agar Bisa Beli Rokok dan Makan, Pria Pengangguran ini Jadi Maling Kotak Amal, Simak Modusnya
Dari hasil pemeriksaan polisi, pria berusia 29 tahun diketahui telah mencuri di masjid Desa Sidorahayu, Desa Gondowangi dan Desa Wadung.
Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Kasus pencurian kotak amal masjid terjadi di Kecamatan Wagir, Malang.
Tersangka diketahui merupakan seorang pengangguran yang kini sudah ditangkap polisi.
Dari keterangan tersangka, ia sudah tiga kali melakukan aksinya.
Dari hasil pemeriksaan polisi, pria berusia 29 tahun diketahui telah mencuri di masjid Desa Sidorahayu, Desa Gondowangi dan Desa Wadung.
"Penangkapan pelaku diketahui dari sebuah laporan takmir masjid di Desa Rahayu," terang Kapolsek Wagir, AKP Sri Widyaningsih ketika dikonfirmasi, Selasa (31/8/2021).
Baca juga: Bupati Probolinggo dan Suaminya Ditahan di Rutan Berbeda Usai Ditetapkan Tersangka Jual Beli Jabatan
Kata Widya, pelaku merupakan seorang pengangguran yang berdomisili di Kecamatan Wagir.
Secara modus operandi, pelaku berjalan-jalan di sekitar lokasi masjid yang berada di pinggir jalan.
Pelaku kemudian perlahan masuk ke masjid.
Dengan cepa dan lihai, pelaku berpura-pura memasukkan uang ke kotak amal.
"Setelah dirasa aman, Sutikno langsung berusaha membuka kotak amal itu dengan cara mencongkel pakai obeng. Kejadian itu diketahui sekitar sekitar pukul 02.00, 24 Agustus 2021 lalu," ungkap Widya.
Sialnya, aksi Sutikno itu terekam kamera CCTV yang ada di masjid tersebut.
Rekaman CCTV membuktikan proses pencurian terekam jelas ketika pelaku mencoba membuka kotak amal dengan obeng hingga mengambil uang sekitar Rp 2 juta.
"Usai mengambil uang itu, Sutikno langsung menggembok lagi kotak amal dan merapikan kembali kotak amal. Terus pulang," terangnya.
Baca juga: Maling Alami Kejadian Tak Terduga saat Curi Uang Kotak Amal, Perbuatan Dosanya Gagal Terlaksana
Setelah kejadian pencurian itu, lanjut Widya, ketua RW setempat dan taqmir masjid baru menyadari jika uang di kotak amal itu kosong pada tanggal 25 Agustus 2021.
"Mengetahui kotak amal itu kosong, akhirnya melapor ke kami dan akhirnya kami olah TKP," ujarnya.