Berita Pamekasan

Penumpang Bus di Pamekasan Enam Hari Jelang Lebaran di Terminal Ronggosukowati Naik 20 Persen

Penulis: Kuswanto Ferdian
Editor: Samsul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penumpang Bus dari luar Madura yang turun di Terminal Ronggosukowati Pamekasan, Madura, Selasa (26/4/2022).


Menurut dia, penumpang Bus memang diharuskan memiliki aplikasi Peduli Lindungi sebagai bentuk untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan Covid-19.


Nantinya, penunjukan kartu sudah vaksin itu juga akan dilaporkan ke Pemerintah sebagai data arsip capaian vaksinasi di Pamekasan.


"Kami akan scan untuk keperluan pelaporan kepada pimpinan," paparnya.


Pemberlakuan aplikasi sudah vaksin Covid-19 ini dipersiapkan untuk menghadapi lonjakan penumpang jelang Lebaran 2022 ini.


Pendapat Suherfandi, persiapan menghadapi lonjakan penumpang, pihaknya akan mewajibkan Aplikasi Peduli Lindungi bagi penumpang yang hendak naik Bus di terminal setempat.


Tujuannya untuk mengantisipasi lonjakan Covid-19 dan lonjakan penumpang.


Ia memperkirakan penumpang Bus tidak akan membludak saat mudik Lebaran 2022 ini.


Sementara ini, jumlah keberangkatan dan kedatangan Bus di Terminal Ronggosukowati Pamekasan mengalami penurunan.


"Sementara penumpang yang datang atau yang berangkat dari Terminal Ronggosukowati Pamekasan setiap harinya masih sepi," ungkapnya.


Suher juga menjelaskan, sejak 1 April 2022 Bus Angkutan Kota Antar Provinsi (AKAP) yang datang ke Terminal Ronggosukowati Pamekasan tercatat sebanyak 22 armada.


Sedangkan penumpang dalam bus itu kosong. 


Untuk Bus keberangkatan dari Terminal Ronggosukowati Pamekasan, juga tercatat 22 armada dengan jumlah penumpang sebanyak 153 orang.


"Tanggal 2 April 2022, Bus yang datang 14 armada dengan penumpang kosong," urainya.


Menurut Suher, penyebab terjadinya penurunan penumpang yang berangkat atau yang turun di Terminal Ronggosukowati Pamekasan ini karena banyaknya masyarakat yang masih trauma.


Trauma itu disebabkan karena saat balik Bus harus menggunakan aplikasi Peduli Lindungi.


"Kalau dilihat dari keadaan atau keperluan penumpang ke luar kota juga masih minim," tutupnya.

Berita Terkini