Berita Surabaya

PWNU Jatim pada Momen Hari Lahir Pancasila, "Pancasila Tak Berlawanan dengan Nilai-nilai Agama"

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Ketua PWNU Jawa Timur KH Abdussalam Sohib.

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur (PWNU Jatim) mengungkapkan Pancasila sebagai dasar negara tidak berlawanan dengan nilai-nilai dalam agama. 

Justru, nilai yang terkandung dalam lima dasar juga mengandung nilai agama yang sangat kuat. 

Hal ini disampaikan Wakil Ketua PWNU Jatim KH Abd Salam Shohib terkait Hari Pancasila yang rutin diperingati saban 1 Juni. "Jadi, nilai-nilai pancasila tidak berlawanan dengan nilai-nilai agama," kata Gus Salam, sapaan akrab Pengasuh Pondok Pesantren Mambaul Ma'arif Denanyar. 

Diungkapkan Gus Salam, sejak awal NU terlibat dan berperan dalam perjalanan Pancasila di negeri ini. Mulai dari saat pembahasan hingga terlibat dalam pengusulan agar 1 Juni rutin diperingati sebagai hari lahir Pancasila. 

Pada saat pembahasan, KH Wahid Hasyim yang tak lain adalah putra dari Rais Akbar KH Hasyim Asyari terlibat. Begitu pula, NU berperan dalam menjaga keutuhan NKRI. 

Baca juga: Sikap PWNU Jatim Terkait penunjukan Anggota TNI/Polri Jadi Pj Kepala Daerah, Ini Kekhawatirannya

Kumpulan Berita Lainnya seputar PWNU Jatim

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Sementara terkait pengusulan 1 Juni, NU juga berperan. Merujuk sejarah yang ditulis oleh akun resmi PWNU Jatim, pada 1 Maret 2016 PWNU Jatim menggelar seminar bertajuk 'Kembali ke Pancasila'. 

Dalam kegiatan yang berlangsung di Surabaya itu, melahirkan pernyataan sikap bersama untuk menetapkan 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila. 

Kemudian pada 9 Maret 2016, PWNU Jatim mengirimkan surat resmi ke PBNU perihal usulan 1 Juni Hari Lahir Pancasila. 

Sejurus kemudian, 14 Maret PBNU berkirim surat usulan ke Presiden untuk menetapkan 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila. 

Lantas, 30 April 2016 Apel Besar Harlah NU ke-93 di Pasuruan, secara resmi menyampaikan naskah akademik tentang usulan tersebut. 

Gayung bersambut, 1 Juni 2016 melalui Keputusan Presiden nomor 24, 1 Juni resmi ditetapkan sebagai Hari Lahir Pancasila dan hari libur nasional. 

"NU ikut mengusulkan agar 1 Juni menjadi hari lahir Pancasila," ungkapnya menambahkan. 

Berita Terkini