Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep Madura melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) setempat menargetkan pada Tahun 2023 ini status desa mandiri bertambah.

Sebelumnya, Kabupaten Sumenep berhasil pada Tahun 2022 meningkatkan status desa mandiri sebanyak 7 desa (tahun 2021 ada 1 desa mandiri dan tahun 2022 ada 6 desa mandiri) dan langsung mendapat piagam dan lencana sebagai desa berstatus Mandiri dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) RI.

Kepala DPMD Kabupaten Sumenep, Anwar Syahroni Yusuf membenarkan bahwa jumlah desa mandiri terus bertambah dan untuk mencapai target status desa mandiri harus saling mendukung dan melengkapi antara Pemkab dan Pemdes.

"Target kita pada Tahun 2023 ini status desa mandiri terus bertambah, sesuai perkembangan kemajuan desa. Ini kometmen bersama menuju Sumenep unggul, mandiri dan sejahtera," tegas Anwar Syahroni Yusuf pada TribunMadura.com, Senin (27/2/2023).

Baca juga: Bangkitkan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Internasional Sumenep Marathon 2023 Segera Digelar

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

Pihaknya mengaku, target bertambahnya menuju desa mandiri di kota keris tersebut sudah disampaikan pada seluruh 330 desa baik daratan dan kepulauan.

Sehingga lanjutnya, kepala desa harus mempunyai niat serta semangat dalam menjalankan roda pemerintahan demi membangun desa di segala sektor, sehingga terus melakukan berbagai inovasi program dalam rangka menguatkan ekonomi untuk kesejahteraan masyarakatnya.

7 desa di Tahun 2022 yang bertatus mandiri diantaranya, Desa Lobuk, Kebunagung, Kolor, Paberasan, Pamolokan, Lenteng Timur dan Desa Karduluk. 

"Kami sudah sampaikan di tingkat Camat, pendamping, Kades dan AKD bagaimana terus mendorong pembangunan, pembinaan dan pemberdayaan masyarakat ini bisa mengangkat status desa," tuturnya.

Mantan Camat (Batang-Batang) Teladan Tahun 2016 ini mengakui, bahwa Sumenep sudah bebas dari desa tertinggal dan sangat tertinggal.

"Alhamdulillah Sumenep ini sudah tidak ada desa tertinggal dan sangat tertinggal, yang ada saat ini desa berkembang, maju dan mandiri