AS Roma

Alasan Jose Mourinho Tak Suka Paulo Dybala dan Bakal Diganti Sadio Mane, Terlalu Lembek dan Sopan

Editor: Samsul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Terungkap alasan Jose Mourinho tak suka Dybala, terlalu lembek

TRIBUNMADURA.COM - Alasan Jose Mourinho ingin gantikan Paulo Dybala dengan Sadio Mane, karena La Joya terlalu lembek dan sopan.

Karakter pemain kesukaan Mourinho biada dikenal nakal dan kotor.

Selain itu Jose Mourinho suka dengan pemain yang pekerja keras

Jose Mourinho pernah mengatakan dirinya lebih bergairah atau menyenangi bomber yang bertipikal "nakal" saat bermain.

Dalam laga di kandang sendiri, Stadion Olympico, Senin (13/3/2023) dinihari WIB, AS Roma dipemalukan Sassuolo dengan skor 3-4.

Baca juga: Jose Mourinho Makin Sumringah Playmaker Nakal Andalan AS Roma Cristante Siap Perpanjang Kontrak

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Paulo Dybala mencetak gol dalam laga ini, bersama Nicolo Zalewski dan Giorginio Wijnaldum.

Sebelum laga itu, beberapa waktu lalu, Murinho pernah menegaskan dirinya lebih menginginkan pemain seperti Sadio Mane atau Leroy Sane dibanding Paulo Dybala, di AS Roma.

Paulo Dybala meski secara skill dinilai mumpuni, namun dia terlalu santun dalam bermain.

Sementara dalam strategi Mourinho, perlu pemain yang bertipe petarung dan berani bermain agak kotor alias nakal, bahkan provokatif.

'Salah satu dari mereka (Sadio Mane atau Leroy Sane) akan cukup bagi saya," ucap Mourinho.

Selama menangani FC Porto, Chelsea, Manchester United dan Real Madrid ia selalu memiliki tipikal pemain seperti yang disebutkan di atas.

Mulai dari Costinha, Claude Makelele hingga Esteban Cambiasso bisa menjadi contoh.

Pemain yang rela melakukan pekerjaan kotor inilah yang menjadi bagian penting dalam taktik Mourinho

Di AS Roma, menurut pelatih asal Portugal, ada pemain dengan karakter seperti itu yakni Nemanja Matic, meski bukan berposisi sebagai striker.

Pertimbangan itu pula yang membuat Mourinho memboyongnya dari Manchester United.

Mourinho mengenal betul karakter Nemanja Matic karena pernah bersama di Manchester United dan Chelsea.

Namun seiring bertambahnya usia, kini Nemanja Matic tidak lagi senakal dulu.

Saat ini, seperti dilansir Romapress, ada yang juga bertipikal seperti Nemanja Matic yakni Gialunca Mancini.

Mancini bukanlah pemain gelandang bertahan sebagaimana yang dikehendaki Mourinho.

Pemain asal Italia itu berposisi asli sebagai bek tengah.

Meski demikian ia tak jarang melakukan pressing man to man tinggi yang membuatnya berkeliaran lebih ke tengah.

Kemampuannya sebagai tukang jagal dan provokator nampak saat AS Roma berhasil mengalahkan Juventus di pekan ke-25 Liga Italia.

"Bayern Munchen memiliki Sadio Mane dan Leroy Sane, hanya satu dari mereka yang cukup bagi saya. Dengan begitu, saya bisa menggantikan Dybala," tegas Mourinho.

Kini, kabarnya, Gianluca Mancini di AS Roma kabarnya ditugaskan secara khusus oleh Jose Mourinho sebagai pemain petarung dan mau melakukan hal-hal "kotor" selama bertanding.

Problemnya, Mancini adalah seorang bek yang memiliki tugas utama menjaga pertahanan, bukan menggempur pertahanan lawan.

Indikasi Mancini dapat menjadi tukang jagal AS Roma muncul dari catatan kartu kuning dan merah yang ia terima.

Sang pemain sejauh ini mengoleksi 51 kartu kuning dan tiga kartu merah.

Padahal ia baru mencatatkan 164 laga di kancah Liga Italia.

Penampilan tanpa kompromi itulah yang juga membuatnya menjadi salah satu penggawa tak tergantikan bagi AS Roma dan Mourinho.

Tammy Abraham Dijual Tinggi

Selain Dybala, AS Roma sebenarnya memiliki bomber yang berani yakni Tammy Abraham.

Namun, lagi-lagi performa eks pemain Chelsea itu juga mulai menurun musim ini.

Karena itu dia masuk dalam daftar jual AS Roma.

Baca juga: Real Madrid Dekati Striker AS Roma Tammy Abraham, Digadang Jadi Penerus Karim Benzema

Baca juga: AC Milan Incar Pemain Muda Italia yang Sempat Bikin Legenda AS Roma Silau, akan Jadi Penerus Ibra

Dikabarkan ada 4 tim besar Liga Inggris yang akan mendekati Abraham.

Yakni, Chelsea, Manchester United, Everton, dan Aston Villa.

Khusus bagi Chelsea, mereka memiliki klausul buyback atau membeli kembali saat menjualnya ke AS Roma.

Tahun 2021 lalu, I Giallorossi membelinya dari The Blues dengan harga 40 juta euro atau sekitar Rp 852 miliar.

AS Roma pun akan bersedia mendengarkan tawaran setidaknya 75 juta euro atau Rp 1,2 triliun bagi yang ingin merekrut Abraham.

Semua tim yang mengincar Abraham sejatinya memang sedang membutuhkan tambahan pemain tajam di lini serang.

Striker AS Roma, Tammy Abraham, diperebutkan oleh empat tim dengan I Giallorossi memasang harga tinggi bagi para peminat.

Tammy Abraham menjadi salah satu bomber sejak bergabung ke AS Roma pada 2021 lalu.

* Mourinho Inginkan Pemain Bayern Munchen di Skuad AS Roma, Sadio Mane Bisa Gantikan Dybala

Pelatih AS Roma Jose Mourinho mengatakan bahwa dirinya membutuhkan salah satu pemain Bayern Munchen untuk mengisi skuad AS Roma.

Hal tersebut diutarakan setelah AS Roma menang dengan skor 2-0 atas Real Sociedad di Liga Europa. Jose Mourinho mengatakan bahwa pada titik tertentu dia memikirkan Serge Gnabry dari Bayern Munich, Sadio Mane dan Leroy Sane.

'Salah satu dari mereka akan cukup bagi saya.' ucapnya yang Tribun Kalteng kutip dari Football Italia.

AS Roma mengamankan kemenangan 2-0 di Stadio Olimpico pada leg pertama babak 16 besar Liga Europa.

Baca juga: Conte Bakal Jadi Rebutan AS Roma dan Inter Milan, Bakal Geser Jose Mourinho atau Suksesor Inzaghi

Stephan El Shaarawy mencetak gol pembuka di babak pertama dan Mourinho menjelaskan mengapa pemain internasional Italia itu dipilih ketimbang rekan senegaranya Leonardo Spinazzola.

“Itu adalah pilihan strategis dan taktis. Tidak mudah untuk memilih karena saya hanya memiliki seorang striker di bangku cadangan mengingat Ola Solbakken tidak ada dalam daftar Liga Europa,” kata bos Giallorossi tersebut.

“Melawan PSG, Bayern memiliki Gnabry, Mané dan Sané di bangku cadangan, hanya satu dari mereka yang cukup bagi saya. Dengan begitu, saya bisa menggantikan Dybala dan mungkin mencetak satu gol lagi.”

El Shaarawy kini telah mencetak empat gol dalam 27 penampilan di semua kompetisi. Golnya ke gawang Real Sociedad menjadi yang pertama di Liga Europa musim ini.

Bayern Munich mengalahkan Gigio Donnarumma dan PSG asuhan Marco Verratti secara agregat 3-0 di Babak 16 Besar Liga Champions, lolos ke perempat final.

 

Artikel ini telah tayang di Tribunkalteng.com

Berita Terkini