Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama
TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Jembatan Labeng Tangkor, Kecamatan Sreseh, Kabupaten Sampang, Madura selalu lengang atau sepi dari pengendara atau pejalan kaki, apalagi saat malam hari, Rabu (5/3/2023).
Hal itu bukan tanpa alasan.
Sudah lama jembatan yang berlokasi jauh dari pemukiman warga itu terkenal akan keangkerannya.
Bahkan, sering terjadi sebuah kecelakaan di jembatan tersebut dan beberapa korban diantaranya meninggal dunia.
Baca juga: Angka Kecelakaan di Pamekasan Tembus 50 Pengendara Selama Dua Bulan, Bupati Pamekasan Beri Pesan
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com
Salah satu warga setempat, Ahmad (50) mengatakan bahwa memang jembatan Labeng Tangkor sejak lama terkenal angker.
Tidak hanya cerita belaka, dirinya pun pernah merasakan hal aneh saat melintas di jembatan itu lantaran melihat bayang-bayang putih berterbangan.
"Di area jembatan terdapat sumur tua dan banyak masyarakat menyampaikan jika penunggu jembatan adalah ular besar," terangnya.
Angkernya jembatan Labeng Tangkor tidak hanya dirasakan warga Sampang, Pria asal Desa Paeng, Kecamatan Blega, Kabupaten Bangkalan, Slamet (60) juga pernah merasakannya.
Kala itu, dirinya hendak mengirim makanan anaknya ke pondok pesatren berlokasi di Desa Taman, Kecamatan Sreseh, Sampang.
Mengingat jaraknya tidak jauh dari tempat tinggalnya karena juga wilayah perbatasan, dia memilih jalan kaki melewati Jembatan Tangkor.
"Dulu masih belum ramai kendaraan bermotor juga, jadi saya melintasi jembatan pukul 22.00 dan perasaan saya tiba-tiba tidak nyaman, kemudian peci hitam saya melayang di atas kepala," tuturnya.
Namun, dirinya telah terbiasa melintasi jembatan angker itu sehingga, peristiwa aneh apapun ditanggapi biasa olehnya.
"Tapi memang jembatan itu terkenal angker," pungkasnya.