Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama
TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Pemkab Sampang, Madura melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) akan menggelar tes urine kepada seluruh Kepala Desa (Kades) di Kota Bahari.
Hal itu dilakukan sebagai bentuk upaya pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN), mengingat angka kasus di Sampang cukup tinggi.
Kepala Bakesbangpol Sampang, Anang Djoenaedi Santoso mengatakan bahwa, pihaknya merasa dilematis dengan berbagai tugas pokok dan fungsi di setiap bidang bawahannya, terutama Bidang Haormas khususnya di P4GN.
Faktor penyebab kurangnya kontrol peredaran Narkotika di wilayah Sampang yakni, terkendala anggaran hingga keterbatasan kewenangan.
Baca juga: Lapas IIA Pamekasan Edukasi Siswa SD tentang Dampak Pelanggaran Hukum dan Penyalahgunaan Narkoba
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com
Namun pihaknya tetap optimis bisa mengurangi hingga mencegah peredaran narkotika di wilayah kerjanya, seperti sosialisasi.
"Sosialisasi bahaya narkotika yang sudah kami lakukan di tingkat kampung, desa dan pelajar," ujarnya.
Bahkan pihaknya telah menggelar tes urine di kalangan TNI-POLRI dan pelajar dan hasilnya semua negatif.
Kemudian, pihaknya merencanakan untuk menggelar tes urine dikalangan Kepala Desa, selaku Aparatur pemerintah tingkat desa, mengingat mereka sebagai figur Pemerintah di Desa agar menjadi Teladan yang disegani.
"Langkah ini juga akan menjadi salah satu cara pencegahan yang efisien, dengan dibantu Kepala Desa sebagaimana tokoh Pemerintah terdekat dan disegani oleh masyarakat," pungkasnya