Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Danendra Kusuma
TRIBUNMADURA.COM, PROBOLINGGO - Zaini (55) warga Desa Seneng, Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo, babak belur usai dihakimi massa.
Zaini dihujani bogem mentah oleh warga lantaran tepergok mencuri sepeda motor Suzuki Smash Nopol N 6971 MM milik Ahmad Afifuddin (16) warga Desa Kedungcaluk, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo, Minggu (21/1/2024) sekira pukul 03.00 WIB.
Korban, Ahmad Afifuddin mengatak aksi pencurian dilancarkan pelaku saat dirinya bertandang ke rumah temannya Zainuddin (27) di Desa Widoro, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo.
Di sana, korban menginap bersama enam teman lain.
Sementara, korban memarkirkan motor di depan rumah temannya itu.
"Kala itu saya dan teman-teman sibuk membuat masakan. Makasan jadi, kami menyantapnya bersama. Usai makan bareng, saya inisiatif mengecek motor," katanya.
Setibanya di depan rumah, Afifuddin tersentak.
Baca juga: Masjid di Bangkalan Jadi Sasaran Pencurian, Pelaku Terekam CCTV Gasak Ponsel Saat Korban Salat
Betapa tidak, motor yang ia parkir di depan rumah teman telah lenyap.
"Tak lama, saya mendengar ada suara motor menyala. Saya berlari ke arah jalan desa. Suara itu berasal dari motor saya. Saya melihat ada seorang pria yang menaiki motor saya," ujarnya.
Kontan, korban memanggil teman-temannya dan langsung mengejarnya pelaku.
Pelaku terkejar. Korban dan teman-temannya berhasil mengamankan pelaku.
Namun, pelaku justru memberikan perlawanan.
"Kami sebenarnya ingin menyerahkan pelaku ke Polsek Krejengan. Tetapi pelaku melawan. Pelaku menendang teman saya dan menggigit tangan saya. Kami pun berteriak maling. Banyak warga yang mendengar serta keluar rumah. Pelaku lantas jadi sasaran amukan," terangnya.
Kanit Reskrim Polsek Krejengan Aipda Ali Yunus menyatakan saat ini pelaku masih dirawat di UGD RSUD Waluyo Jati, Kraksaan, Kabupaten Probolinggo setelah babak belur diamuk massa.
Pihaknya juga sudah menindaklanjuti laporan korban terkait kasus pencurian ini.
"Pelaku masih belum bisa dimintai keterangan karena sedang dirawat. Barang bukti motor korban sudah kami bawa ke Polsek dan korban juga sudah membuat laporan," ucapnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com