Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama
TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Rencana merelokasi RSUD dr Mohammad Zyn Kabupaten Sampang agar menjadi rumah sakit rujukan se-Madura terus dimatangkan oleh pemerintah daerah.
Bahkan, sejumlah pejabat Pemkab Sampang menghadiri undangan audiensi dari Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Republik Indonesia di Jakarta, Selasa (21/5/2024) kemarin.
Adapun agendanya, membahas mengenai skema Penerusan Pinjaman Luar Negeri untuk membiayai kegiatan RSUD dr Mohammad Zyn Kabupaten Sampang Building Construction Project.
Pj Bupati Sampang Rudi Arifiyanto, mengatakan bahwa relokasi RSUD dr Mohammad Zyn Sampang dipandang urgent untuk direalisasikan dengan mempertimbangkan banyak faktor.
Sehingga, RSUD yang berlokasi di Jalan Rajawali, Kelurahan Karang Dalam itu menjadi atensi Deputi Bidang Pendanaan Pembangunan Bappenas RI sesuai dengan prioritas nasional.
"Tapi untuk skema pendanaan yang akan dilakukan untuk merealisasikan relokasi RSUD saat ini sedang dipelajari oleh Tim Bappenas," ujarnya, Rabu (22/5/2024).
Kemudian, kata Rudi Arifiyanto Tim yang ditunjuk masih akan mendalami analisis finansialnya melalui beberapa skenario, skema yang diajukan Penerusan Pinjaman Luar Negeri.
"Semoga proses panjang relokasi RSUD dr Mohammad Zyn ini dapat terwujud dan bermanfaat untuk masyarakat khususnya di sektor kesehatan," pungkasnya.
Ikuti berita seputar Sampang