AFC Panggil Ahmed Al-Kaf Buntut Rampok Kemenangan Indonesia Vs Bahrain: Diskors hingga Akhir Musim?

Editor: Taufiq Rochman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wasit Ahmed Al-Kaf

TRIBUNMADURA.COM - Induk Federasai Sepak Bola Asia (AFC) dikabarkan menginvestigasi wasit Ahmed Al-Kaf.

Polemik kepemimpinan wasit Ahmed Al-Kaf saat bertugas di pertandingan Bahrain vs Indonesia pada laga Kualifikasi Piala Duna 2026 Zona Asia memasuki babak baru.

Seperti diketahui, wasit asal Oman itu terkesan sengaja menunda mengakhiri babak kedua pertandingan dan menanti agar Bahrain bisa membobol menjebol gawang Timnas Indonesia hingga melebihi perpanjangan waktu.

Akibat dari keputusan Ahmed Al Kaf, skuad Garuda gagal meraih kemenangan melawan Bahrain dan mendapatkan hasil imbang 2-2.

Terkini Wasit Ahmed Al-Kaf dilaporkan dipanggil oleh AFC.

Kabar tersebut disampaikan Jurnalis Arab Saudi, Nahar Qunais.

"AFC memanggil wasit Oman Ahmed Al-Kaf, Muhammad Nazmi dari Malaysia, dan Abdullah Al-Jamali dari Kuwait," tulis akun Twitter Nahar Qunais.

"Untuk diselidiki setelah insiden dan kesalahan serius dalam pertandingan antara Indonesia dan Bahrain."

"Serta Al-Hilal dan Al-Ain serta manipulasi pertandingan," lanjutnya.

Tak hanya penyelidikan, Ahmed Al Kaf terancam hukuman berat.

AFC disebut bakal memberikan hukuman berat usai mencederai sportivitas.

Wasit asal Oman terancam bakal diskors sampai akhir musim di semua laga sepak bola Asia.

"Mereka diperkirakan akan diskors hingga akhir musim olahraga di Asia," tambahnya.

Meski begitu, belum ada konfirmasi dari pihak AFC soal hal ini.

Timnas Indonesia saat ini masih ada di peringkat kelima Grup C.

Skuad Garuda mengoleksi tiga poin dari empat laga.

Timnas Indonesia kalah pada laga terkini lawan China.

Skuad asuhan Shin Tae-yong kalah 1-2 di markas China.

Timnas Indonesia harus bersiap menghadapi dua laga kandang.

Mereka bakal menjamu Jepang dan Arab Saudi.

Laga tersebut bakal digelar pada 15 dan 19 November 2024.

Kontroversi dan Profil Wasit Ahmed Al-Kaf 

Wasit Ahmed Al-Kaf menjadi pusat perhatian setelah keputusannya berkontribusi terhadap hasil akhir yang mengecewakan bagi Timnas Indonesia saat melawan Bahrain pada Kamis (10/10/2024) malam.

Meskipun sempat unggul 2-1 dan berjuang keras, kemenangan Timnas Indonesia seakan menguap di detik-detik akhir akibat keputusan kontroversial wasit, Ahmed Al-Kaf.

Skuad Garuda yang semula unggul 2-1 harus puas dengan hasil imbang 2-2 setelah Bahrain mencetak gol di menit injury time.

Keputusan kontroversial wasit Ahmed Al-Kaf membuat warganet Indonesia meluapkan kemarahan di media sosial

Pada menit ke-90, Indonesia berada di depan setelah gol Rafael Struick di menit 74.

Wasit memberikan tambahan waktu enam menit. Namun saat waktu menunjukkan menit 90+6, wasit tidak menghentikan pertandingan meski tidak ada insiden yang membutuhkan waktu tambahan.

Hal ini memungkinkan Bahrain melakukan serangan yang berujung pada gol sundulan Mohammad Marhoon dari tendangan sudut.

Dalam konferensi pers pasca pertandingan, pelatih Shin Tae-yong dengan tegas menyatakan kekecewaannya.

"Kedua tim Bahrain dan Indonesia melakukan yang terbaik sampai peluit panjang akhir laga oleh wasit," kata Shin Tae-yong melalui YouTube PSSI TV.

"Tetap saja saya akan menyebutkan hal memalukan soal keputusan wasit."

"Jika AFC mau berkembang, keputusan wasit juga harus ditingkatkan," tambahnya.

Sebagai pelatih, STY tak bisa membendung rasa frustrasinya ketika menyaksikan skema permainan yang telah dibangun hancur begitu saja akibat keputusan wasit.

Setelah laga selesai, pemain Indonesia dan ofisial terlihat mendatangi wasit dan memprotes hal itu. Bahkan di pinggir lapangan sampai ada keributan dengan pihak Bahrain.

Menurut Shin Tae-yong, para pemain Timnas Indonesia wajar mengungkapkan kekesalannya atas insiden ini.

"Jika semua orang melihat laga ini, mungkin anda mengerti mengapa pemain kami marah." 

"Tambahan waktu 6 menit, tapi laga sampai lebih dari 9 menit," kata Shin Tae-yong.

Siapa Ahmed Al-Kaf dan Apa Rekam Jejaknya?

Ahmed Al-Kaf, lahir di Oman pada 6 Maret 1983, adalah wasit sepak bola berpengalaman namun juga dibarengi sederet kontroversi. 

Ia mulai memimpin pertandingan di Liga Oman sejak 2008 dan terdaftar sebagai wasit FIFA sejak 2010.

Al-Kaf memiliki reputasi sering mengeluarkan kartu, dengan rata-rata lima kartu per pertandingan, dan telah memimpin 114 pertandingan, mengeluarkan 343 kartu kuning dan 10 kartu merah.

Kariernya tak lepas dari kontroversi. Pada 2020, klub Iran Esteghlal Tehran mengajukan protes ke AFC setelah kalah dari Pakhtakor, menyalahkan kepemimpinan Al Kaf.

Pada Maret 2024, Al Kaf memimpin pertandingan Liga Champions Asia antara Al Nassr dan Al Ain.

Dalam laga tersebut, ia mengeluarkan total 10 kartu, terdiri dari 9 kartu kuning dan 1 kartu merah.

Pertandingan berakhir dengan kekalahan Al Nassr melalui adu penalti.

Kontroversi lainnya terjadi pada Piala Asia U-23 2020, saat Al-Kaf memberikan penalti kepada Arab Saudi dalam pertandingan melawan Thailand setelah meninjau VAR. Penalti tersebut mengantarkan Arab Saudi menang 1-0.

Kontroversi serupa juga terjadi pada Piala AFF 2014, ketika ia memberi penalti untuk Malaysia saat berhadapan dengan Singapura, yang mengakibatkan suporter Singapura marah besar.

Kini, kontroversi lainnya muncul dalam pertandingan Bahrain melawan Indonesia.

Al-Kaf dikritik karena tidak meniup peluit akhir meskipun waktu tambahan yang ditetapkan selama enam menit sudah terlewati tiga menit.

Berikut Profil Wasit Ahmed Al-Kaf

Nama Lengkap: Ahmed Abu Bakar Said Al-Kaf

Tempat, tanggal lahir: Oman, 6 Maret 1983

Debut karir: 2008, memimpin laga domestik di Oman

Lisensi FIFA: 2010, untuk memimpin laga internasional

Riwayat pertandingan: memimpin 114 pertandingan resmi

Total kartu dikeluarkan: 343 kartu kuning, 10 kartu merah

Artikel ini telah tayang di Bolasport.com

Berita Terkini