Berita Bangkalan

Bau Tak Sedap Menyeruak di Jalur Poros Bangkalan, Truk Sampah Terguling seusai Senggol Mobil Boks

Penulis: Ahmad Faisol
Editor: Januar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

OBAT-OBATAN TUMPAH : Proses evakuasi terhadap mobil pikap nopol L 8005 DAB muatan obat-obatan setelah terguling akibat bersenggolan dengan truk pengangkut sampah di Jalan Raya Desa Paterongan, Kecamatan Galis, Bangkalan, Senin (24/2/2025) sekitar pukul 10.30 WIB. Sopir dan dua penumpang pikap menderita luka ringan

Laporan wartawan TribunMadura.com, Ahmad Faisol

TRIBUNMADURA.COM, BANGKALAN - Truk pengangkut sampah milik Dinas Lingkungan (DLH) Pemkab Bangkalan terguling setelah terlibat kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di jalur poros penghubung 4 kabupaten di Pulau Madura, Jalan Raya Desa Paterongan, Kecamatan Galis, Kabupaten Bangkalan pada Senin (24/22/2025) sekitar pukul 10.30 WIB. Akibatnya, tiga orang dilarikan ke Puskesmas Galis setelah menderita luka ringan. 

Tergulingnya truk sampah berplat nomor merah M 8035 GP itu setelah bersenggolan dengan mobil pikap boks bernopol L 8005 DAB. Pengemudi mobil pikap berinisial NDI (37), Jalan  Singomenggolo, Kecamatan  Gedangan, Sidoarjo.

Sementara sopir kendaraan truck berinisial MAH (20), warga Desa Tobai Tengah, Kecamatan Sokobanah,  Sampang.

"Mobil boks bermuatan obat-obatan, sopir menderita luka ringan berikut dua penumpang mobil tersebut," ugkap Kasar Lantas Polres Bangkalan, AKP Diyon Fitrianto didampingi Kanit Laka Lantas Ipda Jauhari S. 

Adapun identitas dua penumpang mobil boks yang menderita luka ringan itu yakni, AMA (41), warga  Tambak Wedi Langgar, Kenjeran, Kota dan AY (45), warga Keluraham Demangan, Kota Bangkalan.

Diyon menjelaskan, peristiwa laka lantas itu berawal ketika kedua kendaraan itu sama-sama melaju dari arah barat. Setiba di lokasi kejadian atau menjelang SPBU Kecamatan Galis, mobil boks yang berada di belakang truk sampah berupaya mendahului.

"Dugaan kami, posisi truk berada di sisi kiri dan hendak pindah jalur sehingga menyenggol pikap boks yang hendak mendahului. Informasi terakhir, tiga korban luka ringan sudah meninggalkan Puskesmas Galis," jelas Diyon.

Selain sempat menyebabkan tersendatnya arus lalu lintas, peristiwa laka lantas itu juga menimbulkan bau tak sedap dari sampah yang berserakan di jalan raya. Tampak pula kardus-kardus berisikan obat-obatan berserakan setelah mobil pikap boks terguling. 

"Sampah-sampah dipinggirkan, kebetulan ada lahan kosong di sekitar lokasi," pungkas Diyon. 


Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Berita Terkini