Sebelum bela AC Milan, Luka Modric pernah bela Real Madrid, Spurs, Dinamo Zagreb, Inter Zapresic, hingga Zrinjski Mostar.
Mengutip laman resmi AC Milan Selasa 15 Juli 2025, pada usia 16 tahun, Luka Modric memulai karier profesionalnya di akademi Dinamo Zagreb.
Setelah peminjaman di Zrinjski Mostar (Bosnia) dan Inter Zaprešić (Kroasia), Luka Modric kembali ke Dinamo pada 2004, mencatatkan 128 penampilan dan 32 gol, serta membantu klub meraih tiga gelar liga, dua Piala Kroasia, dan satu Supercopa Kroasia dalam empat musim
Pada musim panas 2008, Luka Modric pindah ke Tottenham Hotspur, tampil dalam 159 pertandingan dan mencetak 17 gol
Tahun 2012 menjadi momen besar bagi Luka Modric, saat bergabung dengan Real Madrid.
Luka Modric mencetak 43 gol dalam 597 penampilan, serta menjadi pemain tersukses di sejarah klub, yakni meraih 6 Liga Champions, 5 Piala Dunia Klub, 1 Intercontinental Cup, 5 Supercopa Eropa, 4 La Liga, 2 Copa del Rey, dan 5 Supercopa Spanyol
Pada 2018, Luka Modric berhasil meraih Ballon d’Or, puncak prestasi individu dalam karier yang menjadikannya salah satu pemain terbaik sepanjang masa
Tak hanya sukses di klub, Luka Modric juga menjadi kapten tim nasional Kroasia dan pemain dengan jumlah penampilan terbanyak untuk negaranya, yakni 188 caps dan 28 gol
Kini Luka Modric resmi gabung ke AC Milan.
Di AC Milan, Luka Modric akan mengenakan nomor 14 di AC Milan
Nomor punggung 14 sebelumnya dikenakan oleh Tijjani Reijnders eks gelandang AC Milan, yang kini memilih tinggalkan Serie A Liga Italia dan gabung ke Manchester City.
Debut Sulit Luka Modric
Ketika Modric masuk, Milan berada dalam situasi rumit.
Selain ketinggalan 0-2, Rossoneri juga main dengan 10 orang usai Andrei Coubis diusir keluar pada menit ke-18.
Modric baru diturunkan di babak kedua karena secara kebugaran dia masih jauh tertinggal dari rekan-rekan setim barunya di Milan.