TRIBUNMADURA.COM - Sebagai pelatih, Ong Kim Swee mengomentari performa Persik Kediri melawan Dewa United, Jumat (22/8/2025).
Pertandingan pekan ketiga BRI Super League 2025/2026 itu berakhir dengan kekalahan Sang Macan Putih.
Dewa United berhasil unggul 3-1 dalam laga di Banten Internasional Stadium.
Kekalahan ini lantas mendapat kritikan keras dari pelatih.
Bagaimana tidak? Persik baru bisa membobol gol semata wayang di menit ke-56 berkat Ezra Walian.
Sementara Banten Warriors sukses melesakkan tendangan ke gawang lewat gol Alexis Messidoro di menit ke-19.
Tak berselang lama, Taisei Marukawa menyusul di menit ke-39 dan Alex Martins pada menit ke-69 lewat titik putih.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Google News TribunMadura.com
Baca juga: Persik Kediri Siap Ladeni Dewa United yang akan Tampil Seperti Harimau Terluka
Pelatih Persik Kediri, Ong Kim Swee, mengakui anak asuhnya tampil kurang maksimal terutama di babak pertama.
Menurutnya, timnya baru bisa memperbaiki permainan setelah melakukan sejumlah pergantian pemain.
"Kita tidak bermain begitu baik pada babak pertama. Saat babak kedua kita berhasil mendapatkan gol, tapi kita dihukum ketika penalti diberikan kepada Dewa United. Itu membuat situasi semakin sulit," kata Ong seusai laga.
Ong menjelaskan alasannya melakukan empat pergantian pemain sekaligus.
Ia menegaskan keputusan tersebut diambil karena beberapa pemain tidak menjalankan instruksi dengan baik.
Baca juga: Persik Kediri Pinjamkan Dua Pemain Muda ke Klub Championship, Manajemen: Sudah Kita Pertimbangkan
"Kalau bisa saya ganti 11 pemain sekaligus, pasti saya lakukan."
"Siapa yang tidak bermain sesuai rencana, memang harus saya tukar."
"Setelah pergantian itu, kita bisa bermain lebih baik dan mencetak gol. Jadi itu perbedaannya," jelasnya.
Pelatih asal Malaysia itu juga menekankan bahwa Persik harus segera bangkit mengingat mereka belum meraih kemenangan dalam tiga laga awal musim ini.
"Tiga pertandingan tanpa kemenangan tentu jadi catatan penting."
"Saya yakin kalau semua pemain punya kepercayaan diri, kita bisa melawan tim manapun," tambahnya.
Sementara itu, pencetak gol tunggal Persik, Ezra Walian, menilai timnya masih harus bermain lebih disiplin dan profesional agar bisa bersaing.
"Hari ini kami main kurang baik. Pertandingan ini mengingatkan kami bahwa harus lebih profesional dan bermain dengan hati," ungkap Ezra.
Dengan hasil ini, Persik Kediri masih tertahan tanpa kemenangan di awal musim, sedangkan Dewa United mengamankan tiga poin berharga untuk memperbaiki posisi di klasemen sementara.
Baca juga: Persik Kediri Dibantai Madura United di Derby Jatim, Kebobolan Sejak Menit ke-3
Sosok Ong Kim Swee
Ong Kim Swee merupakan pelatih asal Malaysia yang diumumkan mulai melatih Persik Kediri pada 25 November 2024.
Melansir dari Tribunnews.com, pria kelahiran 11 Desember 1970 itu memulai karier sebagai pelatih dengan menukangi klub asal Malaysia, Malacca, pada 2004/2005.
Kemudian Ong Kim Swee sempat menganggur lama dan baru kembali lagi melatih pada 2009 untuk menangani timnas muda Malaysia yang diberi nama Harimau Muda A untuk tampil di Malaysia Premier League.
Saat itu ia sukses membawa tim Harimau Muda juara Malaysia Premier League 2009.
Kesuksesan itu membuatnya dipercaya untuk menangani timnas Malaysia U-23 pada 2011 hingga 2014.
Pada masa ini Ong Kim Swee berhasil membawa Malaysia meraih medali emas SEA Games 2011.
Medali emas itu didapat saat mengalahkan Timnas Indonesia U23 melalui babak adu penalti.
Baca juga: Pelatih Madura United Prediksi Pertandingan Lawan Persik Bakal Berjalan Sengit: Kami Bisa Putus Tren
Kala itu Timnas Indonesia dihuni nama-nama seperti Andik Vermansyah, Egi Melgiansyah, hingga Ferdinan Sinaga.
Pada laga final SEA Games 2011 yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) itu, sejatinya Timnas U23 Indonesia mampu unggul lebih dulu melalui tandukan Gunawan Dwi Cahyo.
Sayangnya, Malaysia berhasil membalas lewat gol Asraruddin Putra Omar.
Laga berlangsung sengit hingga berlanjut di babak adu penalti.
Di babak tos-tosan, Timnas U23 Indonesia takluk dari Malaysia dengan skor 3-4.
Setelah berhasil menyumbang medali emas SEA Games 2011, Ong Kim Swee pun ditujunjuk menjadi pelatih timnas senior Malaysia pada 2014 hingga 2017
Kemudian ia kembali lagi dipercaya memegang timnas Malaysia U-22 dan U-23 pada 2017-2019 hingga menjadi Direktur Teknik di Asosiasi Sepakbola Malaysia (FAM) pada 2021.
Kemudian Ong Kim Swee menerima tawaran menjadi pelatih Sabah FA dari 2021 hingga 2024.
Baca juga: Alfredo Vera Minta Pemain Madura United Konsentrasi dan Kurangi Kesalahan Saat Hadapi Persik Kediri
Biodata Ong Kim Swee
Nama Lengkap: Datuk Ong Kim Swee
Tanggal Lahir: 11 Desember 1970
Tempat Kelahiran: Malakka, Malaysia
Usia: 53 Tahun
Kewarganegaraan: Malaysia
Avg. Syarat sebagai pelatih: 1,75 Tahun
Lisensi Kepelatihan: Lisensi Pro Kontinental
Formasi yang disukai: 3-4-3
-----
Berita viral dan berita seleb lainnya.