Berita Viral

Siang Amankan Demo, Malam Kapolsek Kepergok Berduaan dengan Bu Guru di Rumah, Warga: Ada Anak

Siang mengamankan aksi demo, malam kapolsek ini digerebek warga gegara berduaan dengan Bu Guru di rumahnya.

Editor: Mardianita Olga
Pexels/Emma Bauso
WARGA GEREBEK KAPOLSEK - Saat berduaan dengan Bu Guru, Kapolsek Brangsong ini digerebek oleh warga Desa Tunggulsari, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Kamis (18/9/2025). Sebelum berkunjung ke rumah guru, sang kapolsek sempat terlihat mengamankan aksi demonstrasi saat siang. 

TRIBUNMADURA.COM - Aksi Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Brangsong ini agaknya tak dapat diterima warga Desa Tunggulsari, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.

Kapolsek tersebut berkali-kali ketahuan berduaan dengan Bu Guru di rumah.

Puncaknya, Kamis (18/9/2025) malam, warga menggerebek polisi berinisial N itu saat kembali berduaan dengan Y.

Ternyata tak sendiri, dua anak Y ada di lokasi penggerebekan.

Setelah diusut, saat siang, anggota polisi berpangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP) itu habis mengamankan aksi demonstrasi di Desa Tunggulsari.

Hal tersebut dikonfirmasi oleh sekretaris desa, Arif Setyawan.

Menurut Arif, sejumlah pemuda yang awalnya mengetahui perbuatan AKP N.

Setelah aksi demonstrasi pada Kamis siang, beberapa warga memang masih berkumpul di beberapa titik di desa seperti di rumah ketua karang taruna hingga kepala desa.

Baca juga: Sakit Hati TNI Dikhianati Istri dengan Oknum Polisi, Pergoki Berduaan, Langsung Pulangkan ke Mertua

Pemuda-pemuda yang melapor itu lalu nongkrong di pinggir jalan, melihat N masuk ke rumah Y.

AKP N ternyata juga terlihat mengamankan aksi demonstrasi.

"Versinya pak RT, itu ada laporan dari pemuda yang masih di pinggiran jalan. Pak RT minta bantuan warga," ungkap Arif pada Jumat (19/9/2025) malam, seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Setelah mendapatkan laporan tersebut, warga pun melakukan penggerebekan di kediaman ibu guru Y.

"Penggerebekan dilakukan setelah selesai demo, tapi warga masih nongkrong-nongkrong," kata Arif melanjutkan.

Ia menuturkan, Y hanya tinggal bersama dua anak laki-lakinya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Google News TribunMadura.com

Baca juga: Histerisnya Istri Pergoki Suami Berduaan dengan Wanita Lain, Sumpahi ‘Burung’: Gak Bangun Lagi

"Di rumah ada 2 anaknya cowok semua, waktu kejadian ada anaknya,"

"Ya itu sepertinya biasa mereka sudah tahu," paparnya.

Ternyata, warga sekitar sudah tahu lama terkait apa yang dilakukan oleh AKP N dan ibu guru Y.

"Warga sebenarnya sudah tahu sejak lama, tapi kalau setahunan belum ada," kata Arif.

Warga sekitar, Solikhin juga menuturkan bahwa ia dan warga sudah lama mencurigai gelagat yang dilakukan oleh AKP N.

"Dia menyelinap masuk ke rumah janda tersebut, dia tidak tau kalau warga sudah mencurigai dan mengintainya," kata Solikhin.

Baca juga: Viral Foto Kades di Lamongan Berduaan dengan Bu Sekdes Lagi Ngamar di Hotel, Bupati: Saya Pelajari

Setelah digerebek, AKP N pun langsung diamankan warga di balai desa setempat.

Propam Polres Kendal pun langsung ke lokasi untuk mengamankan AKP N.

Terpisah, AKBP Hendry Susanto Sianipar selaku Kapolres Kendal menyampaikan permintaan maaf atas kejadian ini.

"Saya selaku Kapolres Kendal memohon maaf atas kejadian itu," katanya ditemui di Mapolres Kendal, Jumat (19/9/2025) sore.

Mengutip TribunJateng.com, pihak Propam Polres Kendal tengah melakukan pemeriksaan terhadap AKP N.

"Jadi mohon waktu bersabar, peristiwa ini akan kami sampaikan secara transparan," sambungnya.

Ia juga mengaku masih belum bisa banyak memberikan informasi terkait kejadian ini karena masih dalam pemeriksaan.

"Untuk Dugaan belum bisa kami sampaikan sekarang. Kami sedang mendalami dengan memeriksa berbagai pihak dan verifikasi informasi,"

"Nanti hasil pemeriksaan dan keputusan akan kami sampaikan lebih lanjut,"  ujar AKBP Hendry.

Baca juga: Kades di Probolinggo Kepergok Berduaan dengan Istri Orang di Mobil: Ngamuk, Korban Dibogem 10 Kali

Potret Kapolres Kendal, AKBP Hendry Susanto Sianipar meminta maaf atas perilaku anggotanya, Kapolsek Brangsong yang digerebek warga saat berduaan dengan guru di Desa Tunggulsari, Kamis (18/9/2025) malam.
Potret Kapolres Kendal, AKBP Hendry Susanto Sianipar meminta maaf atas perilaku anggotanya, Kapolsek Brangsong yang digerebek warga saat berduaan dengan guru di Desa Tunggulsari, Kamis (18/9/2025) malam. (TribunJateng.com/Agus Salim)

Meski Kapolsek tengah diperiksa, ia menjamin pelayanan di Mapolsek Brangsong tidak akan terganggu.

"Untuk pelayanan tetap kami laksanakan dan tidak terganggu baik itu di Polsek maupun Polres,"

"Masyarakat silakan yang butuh pelayanan di Polsek maupun Polres silakan datang, akan kami layani," tandasnya.

Kepada TribunJateng.com, ia juga menuturkan bahwa AKP N telah dinonaktifkan.

"Sudah dinonaktifkan. Saya selaku Kapolres Kendal telah memerintahkan jajaran dari propam untuk segera pemeriksaan dan melakukan penindakan terhadap oknum polisi itu," ungkapnya.

Baca juga: Chat Mesra Oknum Camat dengan Bawahan Dikuak Anak Selingkuhan, Camat: Semoga Berjodoh Dunia Akhirat

Penonaktifan ini dilakukan supaya pemeriksaan tidak terganggu.

"Kejadian itu sudah kami tindaklanjuti, warga tidak perlu terprovokasi informasi yang belum benar," pungkasnya.

Sementara itu, suami di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, memergok istrinya berduaan dengan kepala desa.

Terungkapnya kasus ini bermula saat M Alis Z (34), Kades di Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Demak, digrebek saat berada di sebuah kamar kos bersama istri orang berinisial LK.

Momen penggerebekan itu terekam kamera hingga menyebar luas di media sosial.

Aksi penggerebekan dilakukan oleh suami sah LK, bersama warga dan anggota Polsek Wonosalam, di Desa Jogoloyo, Kecamatan Wonosalam, pada Selasa (22/7/2025).

Kasusnya saat ini menggelinding di meja penyidik Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Demak.

M dan LK masih ditahan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Kasatreskrim Polres Demak, AKP Kuseni, mengkonfirmasi adanya dugaan tindak pidana perzinaan yang melibatkan seorang Kades.

"Benar, bahwa telah terjadi dugaan tindak pidana perzinaan yang diduga dilakukan oleh oknum seorang Kades, saat ini masih dalam pemeriksaan," kata Kuseni di Polres Demak seperti dikutip dari Kompas.com, Rabu (23/7/2025).

Baca juga: Kades Niat Sewa ‘Rumah Aman’ Buat Pesta Nyabu, 2 Minggu Malah Keciduk Polisi, Penjara Menanti

Meski demikian, Kuseni enggan memberikan rincian lebih lanjut mengenai dugaan perselingkuhan antara M dan LK.

Dia memastikan bahwa kasus ini sedang ditangani oleh unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Demak.

"Lebih lengkapnya nanti kita akan riliskan, ini masih dalam pemeriksaan di unit PPA," tutupnya.

Dalam kesempatan sebelumnya, penasihat hukum AZ, istri sah Kades, Choirin Nizar Alqodari, menyatakan bahwa baik suami sah LK maupun istri M telah membuat aduan ke polisi.

"Pihak pasangan perempuan dan pasangan laki-laki tadi, sama-sama membuat aduan atau laporan di PPA Demak," jelas Nizar pada Selasa malam.

Nizar berharap agar aduan dugaan perzinaan yang melibatkan pasangan yang tidak sah tersebut diproses sesuai dengan hukum yang berlaku di Polres Demak.

"Kita membuat aduan, kita berharap Polres Demak, khususnya unit PPA memproses sesuai hukum yang ada," harapnya.

----- 

Berita viral dan berita seleb lainnya.

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved