Berita Persebaya

Gelandang Persebaya Rasakan Kerasnya Kompetisi Indonesia Lima Pertandingan Awal: Setiap Laga Sulit

Milos Raickovic, gelandang asing baru Persebaya musim ini baru lima pertandingan merasakan atmosfer kompetisi Indonesia, Super League 2025/2026.

Penulis: Khairul Amin | Editor: Januar
TribunMadura.com/ Habiburrahman
DUEL SENGIT: Gelandang Persebaya, Milos Raickovic (kaus hijau) berebut bola dengan pemain Semen Padang di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jumat (19/9/2025) malam. Laga berakhir 1-0 untuk Persebaya. 

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Milos Raickovic, gelandang asing baru Persebaya musim ini baru lima pertandingan merasakan atmosfer kompetisi Indonesia, Super League 2025/2026.

Meski belum genap separuh musim, Milos Raickovic sudah memiliki penilaian tersendiri tentang tantangan kompetisi tanah air, dimana ini menjadi musim pertamanya di Indonesia.

Lima pertandingan awal Persebaya, Milos Raickovic selalu main menjadi starter. Tiga pertandingan diantaranya bermain secara penuh 90 menit.

"Setiap pertandingan sangat sulit untuk meraih tiga poin," kata Milos Raickovic pada media termasuk surya.co.id di Stadion GBT.

"Setiap tim punya kualitas yang hebat. Setiap tim memainkan gaya bermain yang berbeda," tambahnya.

Setidaknya itu tergambar dari hasil pertandingan sejauh ini.

Dimana tim-tim papan atas yang dihuni sederet pemin bintang, harus tumbang dari tim klasemen papan bawah. Hasil sulit diprediksi.

Pemain asal Montenegro itu merasakan saat Persebaya menang 1-0 dengan susah payah dari Semen Padang di Stadion GBT.

Meski mendominasi permainan sejak awal, gol kemenangan Persebaya baru lahir menit ke-78 melalui kaki Bruno Moreira.

Padahal secara peringkat klasemen terpaut cukup jauh dengan Semen Padang yang ada di dasar klasmen.

"Saya tidak bisa bilang mereka parkir bus. Tapi hanya di lini pertahanan. Dan sangat sulit untuk menciptakan peluang mencetak gol," kata Milos Raickovic.

"Tapi pertandingan ini menunjukkan bahwa kami bisa bermain lebih baik lagi," tambah pemain berusia 31 tahun itu.

Lima pertandingan awal kompetisi musim ini, Persebaya meraih hasil kurang konsisten, dua laga menelan kekalahan. Tiga laga sisanya berhasil dimenangkan.

Bahkan laga awal, secara mengejutkan Persebaya tumbang 0-1 dari PSIM Yogyakarta.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved