Lawan Persebaya Surabaya di GBT, Persinga Ngawi Bermain Tanpa Digaji Manajemen

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Langkah Persinga Ngawi dalam keikutsertaannya di Piala Indonesia terhenti di babak 32 besar.

Persinga Ngawi gagal melaju ke babak 16 besar Piala Indonesia setelah dikalahkan Persebaya Surabaya dengan skor 8-0 di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu (16/02/2019).

Meski timnya kalah, Pelatih Persinga Ngawi, Fachmi Amiruddin mengaku tidak kecewa.

Sebab, kata Fachmi Amiruddin, sejak awal Persinga Ngawi tidak menargetkan apa-apa pada ajang ini.

• Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Sawah Warga Dusun Bulangkulon Gresik, Diduga Orang Gila

"Pertandingan kita tidak ada target untuk Piala Indonesia," ucap Fachmi Amiruddin, Sabtu (16/02/2019).

"Pemain saya sudah saya liburkan sejak lama dan lima hari sebelum main tidak ada latihan," sambungnya.

Fachmi Amiruddin menyebut, para pemainnya rela bermain menghadapi Persebaya Surabaya tanpa digaji.

• Pesta Narkoba di Rumah, Empat Pria di Sumenep Diringkus Polisi, Simpan Barang Bukti di Lantai Kamar

Menurut Fachmi Amiruddin, kontrak para pemain Persinga Ngawi sudah habis sejak akhir 2018 lalu.

Namun, pemain Persinga Ngawi bermain karena alasan senang dan berharap pada pembagian fee pertandingan saja.

"Pemain kita sudah habis kontraknya dan sudah tidak digaji lagi setelah 2018. Kita mau main karena senang bola. Untuk gaji kita berharap pada fee saja," kata Fachmi Amiruddin.

• Viral Video Wanita Menangis di Puskesmas, Tidak Terima Pelayanan Puskesmas Banyuanyar Sampang

Selain itu, ada nilai tambah laga melawan Persebaya Surabaya yang disiarkan secara langsung.

Mereka berharap, bisa dipantau oleh banyak pasang mata, terutama pencari bakat pada siaran langsung di televisi.

"Bagi saya, pemain saya bermain dan bisa di lihat secara live oleh banyak orang," imbuhnya.

• Hendak Mendahului, Pengendara Motor di Mojokerto Tewas setelah Terlindas Ban Truk