BMKG Imbau Warga Waspada Potensi Hidrometeorologi, Dapat Picu Berbagai Bencana Alam
BMKG Pusat keluarkan peringatan waspada potensi bencana hidrometeorologi masih berlanjut untuk wilayah Indonesia.
TRIBUNMADURA.COM - BMKG Pusat keluarkan peringatan waspada potensi bencana hidrometeorologi masih berlanjut untuk wilayah Indonesia.
Dalam press release nya, Sabtu (09/03/2019), BMKG mengatakan MJO (Madden Julian Osciliation) yang memberikan dampak berupa peningkatan curah hujan beberapa hari lalu di wilayah Indonesia bagian barat saat ini bergerak ke arah timur.
Sehingga diperkirakan mulai tanggal 8 - 14 Maret akan berpotensi hujan lebat di sebagian wilayah Pulau Jawa. Juga untuk wilayah Indonesia bagian Tengah dan Timur.
• Swing Voters Masih Tinggi Jelang Pilpres 2019, Pengamat Sebut Black Campaign Jadi Satu Penyebab
• Kejati Jatim Tunggu Pelimpahan Berkas Kasus Dugaan Pungli Pejabat PDAM Surya Sembada
• Winger Tottenham Hotspur Son Heung-min Akui Akan Melajang Sampai Pensiun, Alasannya Keluarga
Dimana diantaranya wilayah DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, Maluku Utara, Maluku, Papua, dan Papua Barat.
Di periode yang sama, juga diprediksi terdapat beberapa sirkulasi siklonik dan daerah konvergensi. Yang mana dampaknya adalah meningkatnya potensi curah hujan meski cenderung singkat.
Daerah yang terdampak fenomena ini adalah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Lampung, Banten, dan DKI Jakarta.
• Biasakan Minum Sambil Duduk, Jika Sambil Berdiri Ternyata Menimbulkan Banyak Penyakit Dalam
• Ajukan Ijin Hadiri Konser, Kuasa Hukum Ahmad Dhani Sebut Pengadilan Tinggi DKI Gantungkan Jawaban
• Mulan Jameela Jenguk Ahmad Dhani di Akhir Pekan, Bawa Anak Bungsunya ke Rutan
Tidak hanya itu, potensi gelombang laut tinggi sekitar 2,5 hingga 4,0 meter diprediksi juga akan terjadi.
Diantaranya di Perairan Selatan Jawa Timur hingga Pulau Sumbawa, Selat Bali - Selat Lombok - Selat Alas bagian Selatan, Samudera Hindia Selatan Jawa Timur hingga NTB, Laut Flores bagian Timur, Perairan Wakatobi, Laut Banda, dan Perairan Selatan Ambon.
Di dalam press release tersebut, BMKG menghimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati hati dan waspada.
Karena dampak dari potensi hidrometeorologi terusan tersebut menyebakan curah hujan tinggi yang dapat memicu bencana hidrometeorologi. Seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, petir, dan jalan licin. (Kukuh Kurniawan)