Rumah Politik Jatim
Bendera PKB di Banyuwangi Dibakar, Pimpinan Partai Bereaksi Keras, Desak Polisi Bawaslu Usut Tuntas
Bendera PKB di Banyuwangi Dibakar, Pimpinan Partai Bereaksi Keras, Desak Polisi dan Bawaslu Usut Tuntas.
Penulis: Bobby Koloway | Editor: Mujib Anwar
Bendera PKB di Banyuwangi Dibakar, Pimpinan Partai Bereaksi Keras, Desak Polisi dan Bawaslu Usut Tuntas
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA – Kasus dugaan pembakaran bendera Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Kabupaten Banyuwangi mendapat reaksi keras.
Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Jatim langsung angkat bicara terkait pembakaran bendera PKB di Banyuwangi.
DPW PKB Jatim mengutuk keras perilaku oknum yang tidak bertanggungjawab tersebut terhadap pembakaran bendera PKB.
”Tindakan tersebut (pembakaran bendera partai) merupakan cara politik tidak beradab. Sangat mencemari demokrasi,” tegas Fauzan Fuadi, Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) DPW PKB Jatim kepada Surya.co.id (Grup Tribunmadura.com), ketika dikonfirmasi dari Surabaya, Kamis (14/3/2019).
• Terungkap, Penyebar Isu Kiamat di Ponorogo Katimun, Minta Jamaah Pakai Pedang, Begini Inti Ajarannya

• Bupati Sumenep Angkat Istri Jadi Komisaris dan Caleg PKB Jadi Direksi BUMD, Massa FKMS Warning DPRD
• Gaet Kaum Milenial, Sekjen PKB Ajak Pilih Capres yang Keluarganya Harmonis dan Tak Punya Sedikit
Menurut Fauzan Fuadi, pembakaran bendera PKB tersebut benar-benar melecehkan simbol kebesaran PKB, yang merupakan hasil pertimbangan dari para tokoh Nahdlatul Ulama (NU).
”Hal ini merupakan pelecehan terhadap simbol PKB. Padahal, bendera PKB adalah hasil istikharoh Kiai-kiai sepuh NU,” katanya.
Menyikapi hal itu, DPW PKB Jatim sudah melakukan koordinasi dengan DPC PKB Banyuwangi untuk ikut segera menyelesaikan kasus ini.
”Kami memerintahkan DPC PKB Banyuwangi mengawal temuan ini dan menuntaskan dengan segera,” tegas Fauzan Fuadi.
Pihaknya pun berharap pihak kepolisan dan pengawas pemilu (Bawaslu) untuk ikut mengusut kasus tuntas kasus pembakaran bendera PKB tersebut.
”Harus diusut tuntas. Si pelaku pembakaran juga harus meminta maaf,” tegasnya.
• 7 Fakta Isu Kiamat Ponorogo Viral, Dari Jual Rumah Hingga Siapkan Pedang Hadapi Perang saat Ramadan
• Survei Terbaru Polmark Indonesia, Elektabilitas Jokowi 40,4 % Vs Prabowo 25,8 %: Hasilnya Tak Lazim
• Terbongkar, Ini Tiga Big Bos Pemakai Prostitusi Online Vanessa Angel, yang Satu Pengusaha Terbesar
Fauzan Fuadi juga berharap, kejadian serupa tidak terulang kembali.
”Harus segera dituntaskan. Sebab, hal ini berpotensi membuat kader PKB di daerah lain resah,” ungkapnya.
Hal itu dinilai penting, karena Provinsi Jatim merupakan kandang PKB.
Sehingga, jangan memancing tindakan anarkis dengan melakukan cara-cara yang tidak terpuji.