Pilwali Surabaya 2020

Gus Hans Sudah Mulai Penjajakan Jelang Pilwali Surabaya 2020, Mulai dari Bertemu PSI Hingga PDIP

Meski belum secara terbuka menyatakan keinginannya untuk maju mencalonkan diri, namun Gus Hans mengaku sudah didekati oleh sejumlah partai politik.

Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM/FATIMATUZ ZAHROH
Gus Hans, Minggu (16/6/2019) 

Gus Hans Sudah Mulai Penjajakan Jelang Pilwali Surabaya 2020, Mulai dari Bertemu PSI Hingga PDIP

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Nama KH Zahrul Azhar As'ad sempat mencuat kuat maju sebagai calon Wali Kota Surabaya menggantikan Tri Rismaharini di Pilwali Surabaya 2020.

Namun hingga saat ini kiai muda yang akrab disapa Gus Hans ini mengaku belum memutuskan akan mau maju ke kontestasi bergengsi memperebutkan kursi pertama di Pemerintahan Kota Surabaya ataukah tidak.

Meski belum secara terbuka menyatakan keinginannya untuk maju mencalonkan diri, namun Gus Hans mengaku sudah didekati oleh sejumlah partai politik.

Komunikasi dengan tokoh antar partai juga sudah dilakukan.

Masyarakat Pamekasan Kompak Deklarasi Tolak Kerusuhan, Inilah 4 Hal Penting yang Disuarakan

Jika Kepala Bappeko Eri Cahyadi Ikuti Jejak Risma, Berat Bagi PDIP Mengusungnya di Pilkada Surabaya

Kisah Makam Ani Yudhoyono yang Masih Diziarahi, Hingga Pengakuan Penggali Makam yang Ngaku Semangat

"Sampai saat ini memang saya belum pernah menyatakan untuk mau mencalonkan diri atau maju. Saya masih dibantu oleh tim untuk melakukan survey dan mencari data di lapangan. Terutama terkait keinginan warga Surabaya terhadap sosok pemimpin yang mereka inginkan," kata Gus Hans, Minggu (16/6/2019).

Jika hasilnya positif bukan tidak mungkin ia akan sungguh maju dan menyatakan secara terbuka untuk maju mencalonkan diri sebagai Wlai Kota Surabaya ke depan.

Sejauh ini komunikasi dengan organisasi resmi dan partai sudah beberapa kali dilakukan Gus Hans.

Salah satu partai yang mengadakan komunikasi intens dengannya adalah Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

"PSI dengan Ketua DPC nya bertemu saya secara langsung," ucapnya.

Begitu juga dengan PDIP.

Sebagai partai pemenang Pileg Kota Surabaya, beberapa tokohnya sudah bertemu deengan Gus Hans.

Komunikasi dengan sejumlah partai tersebut dikatakan pengasuh Ponpres Al Queen Darul Ulum Rejoso Jombang ini masih belum dalam konteks meminang. Melainkan masih dalam taraf penjajakan.

Khususnya menggali pemikiran dan visinya untuk Kota Surabaya.

"Tapi pada semuanya saya katakan bahwa politik itu dinamis. Jadi kita tidak perlu kaget dengan dinamika yang ada ke depannya," ucap pria yang juga sempat menjadu Juru Bicara Tim Pemenangan Khofifah Emil dalam Pilgub Jatim 2018 lalu.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved