Berita Blitar

Wanita yang Sebarkan Foto Jokowi dan Hakim Diedit Aneh ke Facebook, Bandel Saat Diperingati Suaminya

peringatan dari suami hanya sebuah peringatan yang tak diindahkan oleh istrinya, bahkan sang istri malah memblokir Facebook dan WhatsApp dari suaminya

Penulis: Samsul Hadi | Editor: Aqwamit Torik
KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG
Calon Presiden nomor urut 1, Joko Widodo saat mengikuti debat pilpres pertama di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (17/1/2019). 

TRIBUNMADURA.COM, BLITAR - Ida Fitri yang menyebarkan konten menghina lambang negara, Presiden Jokowi dan seorang hakim yang diunggah di Facebook, sebenarnya sudah diberi peringatan oleh suaminya.

Ia diberi peringatan agar tak terlalu berlebihan dalam bermain sosial media.

Namun, peringatan dari suami hanya sebuah peringatan yang tak diindahkan oleh istrinya, bahkan sang istri malah memblokir Facebook dan WhatsApp dari suaminya itu.

Ida Fitri (44), pemilik akun Facebook Aida Konveksi yang diduga menyebarkan konten menghina lambang negara sebenarnya sudah sering diperingatkan suaminya, Aris, agar tidak berlebihan bermain media sosial.

Hal itu diungkapkan Ketua KPU Kabupaten Blitar, Hadi Santoso, Kamis (4/7/2019).

Hadi sempat diajak curhat Aris soal kondisi istrinya sebelum dugaan kasus penghinaan lambang negara melalui media sosial itu mencuat.

Sebarkan Foto Jokowi dan Hakim yang Diedit Aneh ke Dunia Maya, Cewek Asal Blitar ini Shock Menangis

Via Vallen & Nella Kharisma Bakal Dihadirkan pada Sidang Kosmetik Ilegal Pengadilan Negeri Surabaya

PERNIKAHAN SEDARAH, Tolak Lamaran, Jadi Jurus Sang Kakak Agar Bisa Nikahi Adik Kandungnya Sendiri

Aris memang bekerja di kantor KPU Kabupaten Blitar.

"Dia (Aris) memang pegawai honorer di KPU Kabupaten Blitar. Dia bekerja di sini sejak 2007. Dia sempat curhat ke saya soal kondisi istrinya. Ceritanya pada Senin (1/7/2019) sebelum ramai-ramai itu," kata Hadi.

Hadi mengatakan Aris bercerita sering beda pendapat dengan istrinya.

Aris juga mengeluh istrinya jarang menurut kalau diberi nasihat.

Terutama soal aktivitas istrinya di media sosial.

Istrinya sering mengunggah konten berbau politik di media sosial.

Menurut Hadi, Aris memperingatkan istrinya agar tidak berlebihan bermain media sosial terutama terkait politik karena untuk menjaga integritasnya.

Sebab, Aris bekerja di kantor KPU.

"Karena Aris bekerja di KPU, dia ingin agar istrinya tidak berlebihan mengunggah soal politik di media sosial," ujarnya.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved