Berita Surabaya
Sebulan Pacaran Pemuda Surabaya Mau Nikahi Gadis Bandung, Grand Max Bikin Bubar & Bongkar Belangnya
Sebulan Pacaran Pemuda Surabaya ini Mau Nikahi Gadis Bandung, Gran Max Bikin Bubar dan Terbongkar Belangnya
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Mujib Anwar
Sebulan Pacaran Pemuda Surabaya ini Mau Nikahi Gadis Bandung, Mobil Gran Max Bikin Bubar dan Terbongkar Belangnya
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Kanit Reskrim Polsek Benowo Ipda Kusmianto mengungkap sosok Rifqi (21), pemuda asal Surabaya yang nekat membawa kabur mobil Gran Max yang disewa pacarnya, Kamis (11/7/2019).
Kasus ini bermula ketika Rifqi datang ke Bandung untuk 'Mbonek' di kota Paris Van Java itu.
"Awalnya dia (pelaku) itu Bonek, tidak bisa pulang, kemudian mbambung di daerah Bandung di daerah Soreang," kata Kusmianto saat dihubungi TribunJatim.com (Grup Tribunmadura.com), Kamis (11/7/2019).
Lantaran uangnya tak cukup untuk kembali pulang ke Surabaya, Rifqi lalu menetap di sebuah kos-kosan di kawasan Soreang, Bandung, Jabar.
Di tempat kos-kosan itulah Rifqi mengenal IR (16). Karena, kamar kos IR bertetangga dengan yang ditinggali Rifqi selama di Bandung.
Karena makin akrab, keduanya akhirnya menjalin cinta.
"Sekitar 1 bulan tinggal di Bandung, dia terus pacaran dengan si korban korban dan pekerjaan sehari-harinya adalah ngamen," jelas Kusmianto.
• Pacari Anak 13 Tahun, Pemuda ini Hubungan Badan di Kandang Ayam & Ketiduran, Ortu Datang Berpelukan
• Usai Dugem Geber Honda Jazz di Kota Malang, Wijaya Tabrak Motor dan Rumah, Bikin Nuri Meregang Nyawa
• Kenalan Lewat WA Hingga Tarif Kencan, Berikut 5 Fakta Penting Pria Gay Tulungagung Cabuli 50 Lelaki
Selain itu, sebulan berpacaran, muncullah niat Rifqi untuk menikah dengan IR.
"Kenal kenal kenal kemudian mereka pacaran, lalu diajaklah dia untuk menikah," ungkapnya.
Niat itu lantas dikemukakan oleh Rifqi kepada pihak keluarga IR.
Hal ini lantas membuat mereka akhirnya datang secara rombongan ke Surabaya, Kamis (11/7/2019) dinihari, untuk menjalin silaturahim dengan keluarga Rifqi.
"Lalu bersama rombongan, mereka diajak ke Gembong," jelasnya.
Dengan menyewa sebuah mobil gran max bernopol B-1880-PFH, lanjut Kusmianto, rombongan keluarga besar calon mempelai perempuan datang ke Surabaya.
"Sama semua keluarganya, dari kakeknya kemudian ibunya kemudian sama keponakan-keponakan," beber Kusmianto.