Berita Blitar
Pria Bertato di Blitar Nekat Gantung Diri, Diduga Depresi Punya Masalah Ekonomi dan Rumah Tangga
Pria dengan tato di lengan dan dada ini diduga frustasi dengan kondisi rumah tangganya.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM, BLITAR - Eko (30) nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di rumah kakaknya, Jalan Krantil, Kelurahan Sukorejo, Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar.
Pria dengan tato di lengan dan dada ini diduga frustasi dengan kondisi rumah tangganya.
"Korban frustasi dengan kondisi rumah tangganya," kata Kapolsek Sukorejo, Kompol Agus Fauzi, Jumat (8/2/2019).
Eko ditemukan tewas gantung diri oleh istrinya, Linda Rini (30), Kamis (7/2/2019) malam.
• Usai Teriak-teriak, Napi Pencabulan Anak Lalu Bunuh Diri, Bagian Alat Vitalnya Keluarkan Cairan Ini
Saat itu, istrinya curiga korban tidak segera kembali ke kamar untuk tidur.
Sebelumnya, korban pamitan ke istrinya ingin cari angin di lantai dua rumah kakaknya.
Selama ini, korban dan istrinya tinggal menumpang di rumah kakaknya.
Karena curiga, istrinya memanggil korban dari lantai satu rumah itu.
• Dikenal Baik dan Taat Ibadah, Kakek Asal Surabaya Tak Disangka Bunuh Diri oleh Tetangga
Tetapi, korban tidak membalas panggilan istrinya.
Lalu, istrinya dengan didampingi kakak korban berusaha melihat kondisi korban di lantai dua.
Sesampai di lantai dua, istrinya melihat korban sudah dalam kondisi tewas gantung diri.
Kompol Agus Fauzi mengatakan, korban ditemukan menggantung di kayu teras lantai dua rumah itu.
• Fenomena Kasus Bunuh Diri di Surabaya, Waspada Faktor dan Kombinasi Pemicunya
Korban gantung diri menggunakan kain jarik warna cokelat.
Korban bertelanjang dada dan hanya mengenakan celana pendek.
Keluarga segera melaporkan kasus gantung diri itu ke Polsek Sukorejo.
"Hasil olah TKP dan visum luar, korban murni bunuh diri," ujar Kompol Agus Fauzi.
• Warga Binaan Lapas Klas I Malang Ditemukan Tewas Gantung Diri, Diduga Akhiri Hidup Lantaran Stres
Menurut Kompol Agus Fauzi, korban diduga merasa tertekan belakangan ini.
Korban sudah pernah menikah, tapi istri pertamanya meninggal.
Lalu, korban menikah lagi, tapi kondisi istri keduanya juga sakit-sakitan.
• Pemuda di Malang Ditemukan Tewas Gantung Diri, Dikenal Sosok Mudah Depresi dan Temperamental
Selama ini, korban juga diketahui bekerja serabutan.
"Masalah ekonomi juga, korban kerja serabutan, istri keduanya sakit-sakitan," ucap Kompol Agus Fauzi.
"Selama ini, korban masih tinggal menumpang di rumah kakaknya," katanya. (sha)
• Kakek di Surabaya Ditemukan Gantung Diri, Diduga Stres Lantaran Sakit yang Tak Kunjung Sembuh