Ancaman Dicoret dari KK (Kartu Keluarga) Ternyata ada dan Bukan Dagelan, Begini Nasib Pemuda ini
Bahkan, coret KK yang semula hanya guyonan atau dagelan, malah menjadi kenyataan, dan membuat hubungan keluarga menjadi retak.
Ancaman Dicoret dari KK (Kartu Keluarga) Ternyata ada dan Bukan dagelan, Begini Kisahnya
TRIBUNMADURA.COM - Banyak guyonan dan dagelan tentang coret KK (Kartu Keluarga), hal tersebut biasanya dagelan atau candaan yang menyangkut keluarga.
Namun, untuk menghindari kejadian coret KK atau tidak diakui sebagai anggota keluarga, seharusnya hidup dalam keluarga harus dibarengi dengan kerukunan dan saling mengayomi.
Meski begitu, terkadang masalah keluarga tak henti-hentinya menimpa sebuah keluarga.
Bahkan, coret KK yang semula hanya guyonan atau dagelan, malah menjadi kenyataan, dan membuat hubungan keluarga menjadi retak.
• Kepergok Hendak Mengambil Ponsel dari Saku Orang, Pria ini Diteriaki Maling, Begini Nasibnya
• Kunjungi Sampang, Wakapolda Jatim Brigjen Pol Toni Harmanto Gelar Rapat Tertutup di Polres Sampang
• Karena Dikejar-Kejar Utang, Banyak ASN/PNS di Sumenep yang Tidak Betah di Kantornya Hingga Membolos
Salah satunya terjadi di sebuah keluarga di daerah Batam.
Sebuah masalah yang sebenarnya spele dalam keluarga menjadi sorotan publik karena telah viral dalam media sosial.
Sebuah postingan akun Twitter mengunggah sebuah masalah keluarga yang sebenarnya tak wajar dilakukan.
Dilansir Gridhot.ID (TribunMadura.com grup) dari akun Twitter @DindaEstu (24/5/2019), diduga karena adanya masalah dengan keluarga seorang pemuda berumur 22 tahun dicoret dari daftar anggota keluarga.

"Coret KK bukanlah hoax teman-teman, it's real," tulis Dinda dalam akun Twitternya.
Kabar dicoretnya pemuda tersebut dari anggota keluarganya membuat heboh kalangan publik.
Biasanya ancaman dicoret dari Kartu Keluarga (KK) hanya merupakan gertakan dari orang tua atau bahkan hanya candaan.
Namun, hal itu tak berlaku untuk keluarga seorang pemuda asal Batam tersebut.
Yang membuat publik tercengang dengan kelakuan keluarga tersebut adalah keluarga itu mengumumkan bahwa telah mencoret anaknya dalam KK di koran.
Kabar di koran tersebut lalu membuat heboh dan menjadi perbincangan publik.
• Hotman Paris Bagikan Harta Warisan ke Anak-Anaknya, Karena Divonis Mengidap Penyakit Mematikan
• Nasib Pemindahan Penahanan Ahmad Dhani dari Medaeng ke Jakarta, Majelis Hakim Ngabulkan Tapi Kejari?
• La Nyalla Instruksikan Pemuda Pancasila Jaga Persatuan Bangsa, Juga Ajak Perbanyak Ibadah Ramadan
Dalam koran tersebut diunggah sebuah foto yang berisi surat pernyataan bahwa pasangan bernama
Gunawan Wibiksana dan Lina Limandar memutuskan hubungan dengan anaknya.
Didalamnya juga tertulis pernyataan tentang sang anak yang berjenis kelamin laki-laki berinisial M itu telah tiga tahun berada di Yogyakarta dan sekitarnya.
Orang tua M menyatakan jika pihaknya tidak lagi ada hubungan keluarga dan enggan bertanggung jawab atas akibat dan perbuatan sang anak.
Bahkan, pernyataan tersebut tampaknya serius dilakukan oleh orang tua karena adanya penegasan di akhir pernyataan.
"Demikian pemberitahuan ini kami buat dengan sungguh-sungguh, untuk menjadi maklum bagi keluarga, handai tolan, dan masyarakat yang berhubungan dengan yang bersangkutan," tulis Gunawan Wibiksana dan Lina Limandar.
Pernyataan tersebut tampaknya dibuat di Batam sejak 20 Mei 2019 silam.
Pemberitaan dari akun Twitter @DindaEstu ini pun menuai banyak komentar dari netizen lainnya.
"Langsung sungkem ke ortu," tulis akun Twitter @Khariestama.
"Wkwkwkwk sampe dimasukin koran," komentar akun Twitter @UviaVia.
"Terus jadi anak siapa dong entar?" tulis akun Twitter @BolehEngga.
Postingan Twitter @DindaEstu ini pun sudah ada 386 komentar, 6.008 suka, dan 12.164 kali di retweet ketika artikel ini ditulis.
Namun demikian, hingga berita ini ditulis masih belum ada konfirmasi permasalahan pemuda 22 tahun tersebut dicoret dari KK.
Artikel ini telah tayang di Gridhot.id yang berjudul 3 Tahun Tak Diketahui Keberadaannya, Pemuda Batam Dicoret Dari KK Keluarga