KM Santika Nusantara Terbakar
PT Jembatan Nusantara Bantah KM Santika Nusantara Tak Layak Jalan, Klaim Tiap Tahun Naik Dok
Manajemen PT Jembatan Nusantara membantah jika KM Santika Nusantara tidak layak jalan.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Selama ini, selain mengangkut penumpang, KM Santika Nusantara juga mengangkut puluhan unit kendaraan dari berbagai jenis.
Badan SAR Nasional (Basarnas) telah mengerahkan Kapal Negara (KN) SAR Laksmana milik Kantor SAR Banjarmasin dan KN Cundamani milik KSOP Surabaya.
Kedua kapal tersebut sudah menuju lokasi.
"Informaai terbaru selanjutnya, akan kami sampaikan kemudian," tegas Prasetya Budiarto.
• Tak Takut Merugi, Pria Blitar Bagikan Makanan Gratis di Warungnya untuk Masyarakat Tiap Jumat
• 143 Penumpang KM Santika Nusantara Terbakar Berhasil Dievakuasi, Ada Perubahan Manifes Penumpang
Kesaksian Petugas Pantai
Terungkap, ternyata ada sebanyak 115 orang penumpang KM Santika Nusantara, jurusan Surabaya-Balikpapan yang terbakar di Perairan Masalembu, Sumenep Madura, Kamis (22/8/2019) malam sekitar pukul 20.45 WIB.
"Jumlah orang penumpang 115 orang dan ada sekitar 80 penumpang sudah menggunakan life jacket yang meloncat ke laut. Sisanya belum bisa dipastikan," kata Sumaryono, petugas Radio Pantai Perairan Masalembu saat dikonfirmasi TribunMadura.com, Jumat (23/8/2019).
Menurutnya, posisi kapal terbakar berada di 14 mil barat daya Pulau Masalembu Sumenep, Madura.
Setelah KM Santika Nusantara terseret arus dan terbakar.
Sekcam Masalembu, Hamka saat dihubungi menjelaskan, bahwa saat ini sebagian warga Pulau Masalembu, Sumenep, Madura ikut membantu petugas Syahbandar melakukan evakuasi.
"Tunggu kabar lebih lanjut, Mas. Soalnya petugas Syahbandar lagi sibuk mengurus evakuasi penumpang di atas kapal," ucapnya.
• Tiba di Pos Terpadu Pelabuhan Tanjung Perak, Keluarga Korban KM Santika Nusantara Menangis Haru
• Jumlah Kasus Kecelakaan Laut Tinggi, DPRD Sumenep Minta Basarnas Buka Kantor di Pulau Masalembu