Janjian di Villa, Kades di Pasuruan Diduga Hamili Gadis Dirayu akan Dinikahi, Tapi Ingkar Janji
Kepala Desa (Kades) Lecari, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan, BS diduga kuat menghamili seorang perempuan asal Blitar, Bibi, nama samaran.
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Aqwamit Torik
Akhirnya, keduanya membuat janji dan bertemu di sebuah vila.
Di sana, Bibi mengaku selama ini bekerja sebagai purel atau wanita penghibur.
Bibi mengaku terpaksa menjadi purel karena banyaknya beban kehidupan keluarga yang harus ditanggungnya.
"Tak lama kami berpisah.
Saya juga sudah memberikan sejumlah uang.
Seminggu kemudian, ia mengirim foto alat tes kehamilan.
Ia mengaku hamil dan meminta uang untuk menggugurkan kandungannya,” jelas Busro.
• Setelah Pura-pura Kencing, Kaki Pria Pontianak Kalbar ini Tertembus Peluru Tajam di Bangkalan
• Melintas di Jalan Tol Jombang-Mojokerto, Mobil Warga Surabaya Ludes Terbakar Api Menjilat-jilat
• Inter Milan Ketagihan Gondol Pemain Manchester United, Usai Sanchez dan Lukaku Akan Beli Pemain Lagi
BS yakin bahwa itu bukan perbuatannya.
Ia juga mengaku sudah meminta Bibi untuk bertemu kembali.
Namun Bibi sudah tidak bisa dihubungi.
Tidak masuk akal kalau saya menghamilinya,” urai Busro.
Bibi mengaku kepada wartawan, ia dihamili seorang kades.
Ia menceritakan pertemuan dan iming-iming yang akan diberikan bila bersedia digauli sang kades.
“Saya kenal pak kades bulan Agustus lalu.
Saya dirayu akan dinikah siri bila mau berhubungan badan.