Berita Bojonegoro
Rumah Warga Bojonegoro Terbakar Akibat Korsleting Listrik, Ibu dan Bayi Umur Setahun Sempat Terjebak
Bayi berusia satu tahun nyaris tewas setelah rumah yang ditinggalinya itu terbakar.
Penulis: Mohammad Sudarsono | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Bayi berusia satu tahun nyaris tewas setelah rumah yang ditinggalinya terbakar
TRIBUNMADURA.COM, BOJONEGORO - Seorang bayi berusia satu tahun nyaris tewas terbakar.
Bayi itu nyaris terbakar setelah rumah yang ditinggalinya di Jalan Serma Abdulah, Desa Pacul, Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro, terbakar, Senin (14/10/2019), sekitar pukul 09.55 WIB.
Kebakaran yang disebabkan akibat korsleting listrik itu hampir melahap ludes bangunan rumah.
• Tuntaskan Kasus Nyinyiri Wiranto, Handphone FS Istri Anggota TNI AU Peltu YNS Diperiksa Labfor Polri
• Dua Rumah Milik Warga di Bojonegoro Terbakar Akibat Korsleting Listrik, Api Juga Lukai Seekor Sapi
Beruntung, saat api mulai melahap rumah milik Tholibin (40), pemilik dan bayinya berhasil menyelamatkan diri.
"Tidak ada korban jiwa," kata Kabid Pengendalian Kebakaran Dinas Damkar Bojonegoro, Sukirno dikonfirmasi.
"Memang ada balita di dalam, tapi berhasil dievakuasi keluar. Penyebabnya korsleting listrik," sambung dia.
Sukirno menjelaskan, di rumah yang terbakar itu berisi empat keluarga, yaitu sepasang suami istri, satu anak usia lima tahun dan satu tahun.
• Pemilik Asyik Nongkrong di Warkop Hingga Tak Sadar Motor Honda Scoopy Miliknya Digondol Maling
Saat kejadian, ibu dan anak usia sekitar satu tahun ada di dalam.
Sedangkan sang ayah dan anaknya usia 5 tahun, berada di luar.
Begitu mulai merasakan panas api, si ibu langsung membawa anaknya ke luar rumah hingga akhirnya bisa selamat.
"Semua selamat, tidak ada korban jiwa," ujarnya.
• Pelajar SMP Alami Luka Memar di Tubuh, Dihajar Teman Sendiri karena Terlambat Kembalikan Motor
Api yang terus membesar itupun langsung dipadamkan petugas yang tiba di lokasi pukul 10.19 WIB
Pemadaman menggunakan dua unit mobil damkar dengan melibatkan 10 personel dan selesai pukul 11.30 WIB.
Rumah berukuran 10x6 itupun mengalami kerusakan 80 persen, dengan nilai kerugian Rp 50 juta.
"Hanya kerugian materi, tidak ada korban jiwa," pungkasnya.(nok)
• Terdesak Kebutuhan Gaya Hidup, Pria Pasuruan Lakukan Kejahatan Jalanan, Hasilnya untuk Bayar Cicilan