Berita Probolinggo

Anak Nekat Bongkar Makam Ibunya setelah 40 Hari Meninggal Dunia, Diduga Karena Rindu Ingin Bercerita

Pria di Kabupaten Probolinggo nekat membongkar makam dan membawa jenazah ibunya ke rumah.

Penulis: Galih Lintartika | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/KUSWANTO FERDIAN
ilustrasi kuburan 

Setelah dibongkar, jasad ibu Nasir dibawa pulang ke rumahnya di Dusun Tanah Merah, Desa Batur, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo.

Kata dia, Desa Batur Kecamatan Gading dan Desa Kedungsumur Kecamatan Pakuniran memang lokasinya berdekatan.

Nasir diketahui membawa jenazah ibunya menggunakan sebuah karung.

"Ia membopong karung berisikan jasad ibunya melewati sungai dan sawah-sawah," ucap Iptu Haby Sutoko.

Seorang Suami Bunuh Istri dengan Tangannya Sendiri, Lalu Nekat Bawa Mayatnya ke Kantor Polisi

Baru Saja Ketemu Rekan, Pemuda Dihadang Segerombolan Pria Tak Dikenal, Pasrah saat Tahu Identitasnya

"Setelah sampai di rumah, Nasir tidak bercerita ke siapa-siapa, termasuk ke saudara kandungnya," tambah dia.

Tak lama, Sul, kakak kedua Nasir, mengetahui perbuatan adiknya ini.

Sul sempat memarahi Nasir karena tindakannya membawa mayat ibunya pulang.

Namun, setelah menyadari adiknya mengalami gangguan jiwa, Sul akhirnya mengerti.

Sul lantas membujuk Nasir agar mengembalikan jasad ibunya ke kuburan.

Tiga ASN Bangkalan Dibekuk Polisi, Diduga Terlibat Praktik Pungli Parkir Kendaraan di Pasar Blega

Jumlah Pencari Kerja di Sumenep Madura Bertambah Tiap Tahun, Didominasi Lulusan SMA/SMK

Dengan segala cara dan rayuan, Nasir akhirnya menuruti kemauan Sul.

"Meski dituruti, Nasir sempat bercerita ke Sul kalau Nasir kangen ke ibunya dan ingin menyandingkan makam ayahnya di satu pemakaman," kata dia.

"Makam ayahnya ada di Batur dan ibunya ada di Kedungsumur," ungkapnya.

ptu Haby Sutoko menjelaskan, kejadian ini viral saat proses penguburan kembali jasad ibunya ke makam setelah ada warga yang merekam.

Masyarakat Pasuruan Gelar Salat Istisqo Minta Turun Hujan, Kapolres hingga Wakil Bupati Ikut Hadir

Video rekaman anak bongkar makam ibu itu viral sehingga menjadi perbincangan warganet.

"Kami imbau kepada siapa saja agar tidak menyebarkan video tersebut," ucap ptu Haby Sutoko.

"Kini, Nasir dalam pemantauan dan pengawasan ketat kami," tambah dia.

"Polisi, TNI, pemerintah desa dan warga akan menjaga Nasir agar tidak melakukan hal negatif lainnya," pungkas dia. (lih)

Sama-Sama Kerja di Bengkel Las, Dua Pemuda Kompak Jadi Pengedar Pil Dobel L antar Wilayah

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved