Berita Lumajang

Begal Bercelurit Asal Lumajang Beraksi di 20 TKP, Dari Rumahnya Disita Berbagai Motor, Ini Daftarnya

Begal Bercelurit Asal Lumajang ini Telah Beraksi di 20 TKP, Dari Rumahnya Disita Berbagai Motor, Ini Daftarnya.

Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Mujib Anwar
tribun jabar
Ilustrasi - Begal Bercelurit Asal Lumajang ini Telah Beraksi di 20 TKP, Dari Rumahnya Disita Berbagai Motor, Ini Daftarnya. 

Begal Bercelurit Asal Lumajang ini Telah Beraksi di 20 TKP, Dari Rumahnya Disita Berbagai Motor, Ini Daftarnya

TRIBUNMADURA.COM, LUMAJANG - Tim Cobra Polres Lumajang membekuk pelaku dugaan tindak pidana pembegalan 20 tempat kejadian perkara (TKP), alias begal licin.

Pelaku begal licin tesebut adalah Muhammad Abdul Rohim (21), warga Desa Lempeni, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang.

Menurut Kapolres Lumajang AKBP M Arsal Sahban, penangkapan Rohim si begal licin yang sudah beraksi di 20 TKP dilakukan di sekitar tempat pemakaman umum Dusun Tegir Desa/Kecamatan Pasirian, Lumajang.

"Dalam upaya penangkapan, tersangka berusaha kabur sehingga personel memberikan tindakan terukur dengan memberikan tembakan," ujarnya, Rabu (16/10/2019).

Lagi Santai di Rumah, Wanita Nganjuk Tewas Seketika Dihantam Dump Truk dan Sopir Nyusul ke Alam Baka

Ibu Muda Melahirkan Bayi di Mobil Toyota Innova, Lalu Kendaraannya Terlibat Kecelakaan dengan Truk

Macan Agung Tangkap Lagi 2 Pelaku Penyerang Banser GP Ansor di Tulungagung, Video Bikin Tak Berkutik

Muhammad Abdul Rohim (21), warga Desa Lempeni, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang, si begal licin yang beraksi di 20 TKP
Muhammad Abdul Rohim (21), warga Desa Lempeni, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang, si begal licin yang beraksi di 20 TKP (TRIBUNMADURA/IST)

Polisi menyita empat sepeda motor yang diduga kuat hasil pembegalan dari rumah si pelaku begal licin.

M Arsal Sahban menegaskan, Rohim telah beraksi sebanyak 20 kali di sejumlah kawasan di Lumajang.

"Semua aksinya di Lumajang. Dia selalu mengancam korban memakai celurit.

Dia juga bekerja secara berkelompok alias tidak sendiri," imbuhnya.

Menurut M Arsal Sahban, masih ada dua orang lagi anggota komplotan Rohim yang masih dalam pengejaran.

Polisi sudah mengantongi identitas kedua orang tersebut.

“Saya imbau kepada keduanya agar menyerahkan diri ke Polres lumajang.

Bila ada warga yang mengetahui keberadaan pelaku, agar segera menginformasikan kepada kami.

Masyarakat tidak perlu risau karena kedua tersangka saat ini sudah menjadi target pengejaran Tim Cobra Polres Lumajang,” tegas alumnus S3 Universitas Padjajaran Bandung tersebut.

Ikuti Kegiatan Sekolah, Siswa TK Surabaya ini Malah Tewas Mengenaskan, Sang Ayah Kaget Saat Dibisiki

Tipu Seorang Pengikut Wanitanya Hingga Rp 13,9 Miliar, Dimas Kanjeng Kembali Diseret ke Meja Hijau

Pelaku Kasus Suami Bakar Istri Sempat WhatsApp Pemilik Motor, Kini Jejak Pelaku Kembali Hilang

Sedangkan Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Lumajang AKP Hasran juga menyarankan kepada dua orang 'rekan kerja' Rohim untuk menyerahkan diri.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved