Modal Pakaian Necis, Pria Surabaya ini Mudah Masuki Perkantoran Ambil Puluhan Juta & Barang Berharga

Modal Pakaian Necis, Pria Surabaya ini Mudah Masuki Gedung Perkantoran Ambil Uang Puluhan Juta dan Barang Berharga Selama Berbulan-bulan

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Pencuri necis dan gaul mulai menjadikan gedung perkantoran di Surabaya sebagai sasaran.

Dengan penampilan yang sangat meyakinkan, pencuri necis ini dengan mudah memasuki perkantoran yang minim penjagaan di Surabaya, menyamar sebagai karyawan di perusahaan tersebut.

Tujuannya, untuk mencuri dan menjarah uang serta barang berharga yang ada di ruangan dan tanpa penjagaan pemiliknya.

Kejahatan dengan modus baru tersebut berhasil diungkap oleh Tim Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya.

• Melaju Kecepatan Normal, Mobil Daihatsu Ayla yang Melintas di Jalan Tol Mendadak Tabrak Barrier Tol

Seorang pencuri necis gedung perkantoran bernama Adi Prayitno (37) warga Kalianak, Surabaya, berhasil ditangkap.

Tak cukup dengan meringkus pelaku utama, polisi yang ingin memastikan rasa aman bagi masyarakat inipun, juga tak segan meringkus dua orang penadah barang curian, Guntur Sihombing Silaban dan Sugianto.

Kanit Jatanras Satreskrim Polresyabes Surabaya Iptu Giadi Nugraha mengatakan, pelaku sudah beraksi selama tiga bulan di tiga gedung perkantoran di Surabaya.

"Selama beraksi pelaku berhasil menggondol uang tunai Rp 30 juta, gelang emas, ponsel, laptop dan surat berharga," katanya di halaman Markas Polrestabes Surabaya, Jumat (8/11/2019).

• Kawini 5 Ekor Kucing Betina dalam Satu Malam, Kucing Jantan ini Kelelahan hingga Harus Diinfus

Saat beraksi, lanjut Giadi, pelaku terbilang lihai, karena sejak awal Adi Prayitno si pencuri necis sudah mempersiapkan diri dengan berdandan rapi dan necis layaknya pekerja kantoran sungguhan.

Hal itu dengan mudah membuatnya masuk ke berbagai ruang gedung perkantoran yang dijadikan target sasaran tanpa perlu takut dicurigai.

"Dia pakai seragam gitu, tujuannya menghindari pengamanan jika ada security atau petugas piket di kantor tersebut. Jadi untuk mengecoh penjaga," jelasnya.

Pelaku seringkali melakukan aksinya pada pagi hari saat jam aktivitas perkantoran berlangsung.

Yang dipilih adalah gedung perkantoran di Surabaya yang pengamanannya cukup minim.

• Atap Kelas SDN Gentong Ambruk, Kepala Sekolah Sering Dapat Teror Misterius dan Diminta Sejumlah Uang

Dengan sasaran, dimanapun ada ruangan kosong dan di sana terdapat barang-barang berharga.