Berita Surabaya
Puluhan Galon di Gudang Penyimpanan Botol Air Mineral Ludes Terbakar, Pemilik Merugi Belasan Juta
Kebakaran di gudang penyimpanan botol air mineral menyisakan belasan juta kerugian sang pemilik.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Kebakaran di gudang penyimpanan botol air mineral menyisakan belasan juta kerugian sang pemilik
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Pemilik gudang penyimpanan botol air mineral mengaku merugi belasan juta rupiah.
Kerugian itu setelah gudang penyimpanan botol air mineralnya di Jalan Kebalen Wetan, Kecamatan Pabean Cantian, Kota Surabaya, terbakar.
Anak pemilik gudang, Agus (30) mengakui, kebakaran itu baru pertama kali terjadi di kediamanya.
• Gudang Penyimpanan Botol Air Mineral Terbakar, 12 Mobil PMK Surabaya Diterjunkan ke Lokasi
• Dugaan Penyebab Kebakaran Gudang Penyimpanan Air Mineral di Surabaya, Ada Kabel Hitam Menjuntai
Api yang diketahui berkobar selama kurang dari sejam itu, lanjut Agus, melahap habis tumpukan kardus dan botol galon air mineral.
"Kardusan botol 35 kardus 25 galon," katanya pada TribunJatim.com ( grup TribunMadura.com) di lokasi, Minggu (17/11/2019).
"Itu mau dijual semua. Seingat saya yang saya catat kemarin itu," sambung dia.
Agus mengaku ragu-ragu mengalkulasi jumlah total kerugian yang dialaminya.
Pasalnya, beberapa waktu lalu dirinya belum mencatat inventaris jumlah barang jualan yang disimpan di dalam gudang berukuran 4 meter x 9 meter itu.
"Saya jumlahnya enggak tahu total Kerugian kami ya belasan juta," jelasnya.
• Serikat Pekerja Bakal Gelar Demo Pekan Depan di Surabaya, Tuntut Penetapan UMK Jatim 2020 Dicabut
• Keseruan Puluhan Siswa TK Berkunjung ke Mapolres Pamekasan, Diajak Berkeliling Pakai Seragam Polisi
Ia mengaku, tidak mengetahui secara pasti awakmula kebakaran itu terjadi.
Sejak pagi, dirinya telah beraktivitas di depan bangunan toko depan bersama bapaknya, Leonard.
Namun sekitar pukul 08.00 WIB, ia langsung tersentak saat beberapa tetangga mendatangi tokonya dan berteriak jikalau gudang tiga lantai di belakang tokonya terbakar.
"Saya baru tahu pas ada yang teriak kebakaran, langsung saya lari, ternyata beneran," terangnya.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, Agus memastikan, pihaknya hanya mengalami kerugian materiil semata.
"Gak ada korban," pungkasnya.
• Kebakaran Toko Baju di Rungkut Industri Diduga Akibat Korsleting Listrik, Tidak Ada Laporan Kerugian
• Kebakaran di Toko Baju Jalan Rungkut Industri Padam, Api Diduga Berasal dari Ruang Panel Listrik