Bupati Sidoarjo ditangkap KPK

Ditangkap KPK, Bupati Sidoarjo Saiful Ilah Terhuyung-huyung di Polda Jatim: Saya Enggak Tahu

Ditangkap KPK, Bupati Sidoarjo Saiful Ilah Terhuyung-huyung di Polda Jatim: Saya Enggak Tahu

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNMADURA.COM/KUKUH KURNIAWAN
Bupati Sidoarjo Saiful Ilah ditangkap KPK 

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Bupati Sidoarjo Saiful Ilah ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ), dalam Operasi Tangkap Tangan ( OTT ) oleh lembaga anti rasuah tersebut.

Penangkapan Bupati Sidoarjo Saiful Ilah dilakukan Selasa (7/1/2020). 

Setelan ditangkap, Bupati Sidoarjo dua periode tersebut langsung di awa ke Markas Polda Jatim untuk diperiksa oleh penyidik KPK, hingga Rabu (8/1/2020).

Saiful Ilah yang juga mantan Wakil Bupati Sidoarjo dua periode ini diperiksa selama sekitar 16 jam oleh penyidik KPK, mulai Selasa pukul 17.00 WIB hingga Rabu dini hari sekitar pukul 04.26 WIB di ruang penyidik Subdit III Tipidkor Ditreskrimsus Mapolda Jatim.

Selain Abah Ipul, panggilan Saiful Ilah, KPK jug memeriksa enam orang lainnya yang juga ikut ditangkap.

Yakni, tiga orang pejabat Pemkab Sidoarjo dan tiga orang warga sipil dari pihak proyek yang terlibat skandal perizinan dari Pembak Sidoarjo.

Menggunakan peci warna hitam dan menutup separuh air mukanya dengan masker, Saiful Ilah keluar tampak santai dan sesekali menyapa para awakmedia.

"Halo halo ada apa itu," lirih Saiful seraya menyeruak kerumunan awakmedia yang tak lagi bisa sabar menanti penjelasan kasus yang menjerat dirinya.

Dikawal sejumlah penyidik KPK dan dua orang petugas Provost berseragam lengkap, Saiful Ilah berjalan terhuyung-huyung karena terus ditabrak oleh tubuh awakmedia yang berkerumun di depannya.

Sembari tetap melangkahkan kaki menuju sebuah bus bertuliskan Polri milik Polda Jatim yang disiapkan di depan gedung, Saiful menampik tuduhan yang beberapa saat lalu seakan menghardik dirinya mengenai dugaan korupsi dalam perizianan pengadaan barang dan jasa.

"Enggak, tidak ada itu,"

Setelah memijakan kaki ke dalam bus, ia sekali lagi berujar bahwa tidak tahu menahu mengenai kasus yang menjerat dirinya.

"Saya enggak tahu," celetuknya seraya melambaikan kedua tangan ke arah awakmedia sebelum memilih bangku tempat duduk di dalam bus.

Bus tersebut akan mengantarkan Saiful Ilah, enam orang lainnya, dan sejumlah penyidik KPK ke Bandara Internasional Juanda.

Rombongan itu akan berangkat menggunakan penerbangan pertama ke Jakarta untuk menuju ke Kantor KPK Jakarta.

Kepala KPK dan Ajudan Ikut Ditangkap

Sedikitnya ada tujuh orang yang diperiksa penyidik KPK di ruangan  Subdit III Tipidkor Ditreskrimsus Mapolda Jatim.

Ini setelah KPK melakukan operasi tangkap tangan ( OTT ) terhadap Bupati Sidoarjo Saiful Ilah, Selasa (7/1/2020).

Dari tujuh orang tersebut, empat orang diantara merupakan pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo.

Dan tiga orang sisanya merupakan warga sipil yang diduga merupakan pihak kontraktor proyek pembangunan yang bekerjasama dengan Pemkab Sidoarjo.

Mereka yang diperiksa, diantaranya, Bupati Sidoarjo Saiful Illah; Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sidoarjo, Arie Suryono.

Kemudian, dua orang ajudan bupati, Budiman, dan Novie.

Dan, tiga orang dari pihak kontraktor, bernama Gufron dan dua wanita yang tak diketahui namanya.

Bupati dua periode itu diperiksa KPK diduga terlibat skandal perizinan pengadaan barang dan jasa di Pemkab Sidoarjo.

Informasinya, pemeriksaan terhadap Saiful Ilah itu telah berlangsung sejak pukul 17.00 WIB.

Beberapa jam setelahnya tiga orang dari pihak kontraktor tiba ke Mapolda Jatim sekitar pukul 23.00 WIB.

Tak lama kemudian, empat orang penyidik KPK datang kembali membawa sejumlah barang yang diduga sebagai barang bukti berkas kasus yang menjerat Saiful Illah.

Berkas-berkas itu diperoleh mereka setelah menggeledah Pendopo Kabupaten Sidoarjo di Jalan Jenggolo No 44A.

Dua buah tas jinjing berukuran besar dan sebuah map mika tebal berwarna abu-abu.

Plt Juru Bicara, KPK Ali Fikri membenarkan adanya pemeriksaan terhadap sejumlah pejabat Pemkab Sidoarjo.

Namun perihal detail konten pemeriksaan, pihaknya akan melakukan konpres, Rabu (8/1/2019) pagi.

"Ya terkait pengadaan barang jasa. Info selengkapnya akan disampaikan besok (Rabu 8/1/2020) ketika konferensi pers," pungkas Ali.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved