Berita Surabaya

Viral di Facebook, Pemuda Menangis Malam-Malam di Depan Warga, Minta Ampun Agar Tak Dihajar

Viral di Facebook video seorang pemuda menangis minta ampun agar tak dihajar warga.

Penulis: Firman Rachmanudin | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Facebook/Denkeyli‎
Terduga jambret di Kota Surabaya - Viral di Facebook, Pemuda Menangis Malam-Malam di Depan Warga, Minta Ampun Agar Tak Dihajar 

Viral di Facebook video seorang pemuda menangis minta ampun agar tak dihajar warga

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Viral di Facebook video aksi penjambretan terjadi Jalan Tanah Merah, Kota Surabaya, Rabu (26/2/2020) malam.

Tampak video itu memperlihatkan dua pemuda yang diduga menjadi pelaku penjambretan.

Kejadian aksi penjambretan itu diketahui sekitar pukul 23.00 WIB.

Masuk Hari ke 2 Puasa Rajab, Berapa Hari Ketentuan Puasa di Bulan Rajab demi Dapat Fadhilah Istimewa

Daftar Harga iPhone dan Spesifikasi iPhone, Mulai iPhone 7, iPhone 8, iPhone X Hingga iPhone 11

Aksi Nekat Pria Madura Jambret Ponsel di Motor Kepergok Korban, Dihajar Massa & Nyaris Dibakar

Dua pemuda yang ditangkap itu dikerumuni massa.

Satu di antaranya bertelanjang dada dan terlihat goredan tato memenuhi sebagian tubuh pemuda tersebut.

Sedangkan satu lainnya, mengenakan kaus abu hitam merengek dan menangis minta ampun agar tak dihajar.

"Ampun pak, saya gak tahu apa-apa pak," kata salah satu pemuda yang ditangkap itu.

Meski sempat sesekali dipukul warga, keduanya masih bisa selamat dan tak mendapati luka parah.

Polisi terlihat mendatangi lokasi kejadian setelah beberapa warga melaporkan kejadian tersebut.

Jambret Sadis Beraksi di 6 Lokasi, Aksi Terhenti Saat Rekaman CCTV jadi Bukti, Ditangkap di Rumah

Rampas Ponsel Wanita, Dua Pelaku Jambret di Bangkalan Nyaris Jadi Bulan-Bulanan Massa yang Geram

PS Kapolsek Kenjeran, Kompol Agus Ariyanto membenarkan peristiwa itu.

"Iya benar semalam kami amanka dua pemuda yang diduga lakukan penjambretan di Jalan Tanah Merah," kata Ari, Kamis (27/2/2020).

Meski begitu, Ari mengaku belum dapat memastikan apakah kedua pemuda itu merupakan pelaku jambret.

Kata dia, aksi kejadian penjambretan itu masih dalam proses pemeriksaan.

"Anggota masih lakukan pemeriksaan. Untuk identitasnya nanti kalau sudah jelas," tandasnya.

Dikejar Siswi SMA Bak Film Action, Jambret Handphone di Mojokerto Babak Belur Terjungkal dari Motor

Jambret Nyaris Tewas

Polsek Asemrowo meringkus seorang jambret bernama Rahman Difa Neftara (32).

Tersangka ditangkap setelah polisi mengamankannya dari amukan warga di Jalan Kalibutuh, Kota Surabaya.

Di sana, tersangka nyaris tewas usai tersungkur di rel kereta api usai panik dikejar korban dan dihajar massa.

Kejadian penjambretan itu bermula saat korban dan suaminya berboncengan hendak pulang ke Margorukun, Selasa (14/1/2020) malam.

Saat berada di Jalan Kalibutuh, tersangka yang sudah mengincar korban langsung mendekatinya dari arah samping dan berusaha merampas tas yang dikenakannya.

"Korban teriak jambret dan suami korban langsung mengejar tersangka," beber Kanit Reskrim Polsek Asemrowo Surabaya, AKP Syaifudin, Rabu (15/1/2020).

Secara spontan, korban dan suaminya mengejar tersangka sambil terus berteriak dan membunyikan klakson.

Tampaknya, pelaku panik dan tak bisa mengendalikan motor honda Beat bernopol L 3414 KZ yang dikendarainya hingga terjatuh.

"Saat terjatuh itu, warga dan pengendara kemudian menangkap dan mengajarnya," ucap AKP Syaifudin.

"Bahkan ditemukan sebuah celurit di dalam pakaian yang dikenakan oleh tersangka," tambah dia.

Setelah diamankan, Rahman mengaku baru sekali ini beraksi.

Ia mengaku membawa celurit untuk berjaga-jaga jika korban melawan saat ia melakukan aksinya.

"Gak saya pakai. Buat jaga-jaga saja," katanya.

"Baru sekali ini karena butuh uang," aku pria pengangguran itu.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved