Wabah Virus Corona
Virus Corona Peringkat Ketujuh Penyakit Berbahaya, Warga Sampang Diminta Tak Khawatir Penyebarannya
Warga Kabupaten Sampang diminta waspada penyebaran virus corona jika ada orang yang baru saja datang dari luar negeri.
Penulis: Hanggara Pratama | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Warga Kabupaten Sampang diminta waspada penyebaran virus corona jika ada orang yang baru saja datang dari luar negeri
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama
TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG – Dinas Kesehatan Sampang menanggapi serius dalam mengantisipasi penyebaran virus corona.
Sebab, virus corona tidak hanya menyebar di China, tetapi juga di Indonesia.
Meski begitu, Dinas Kesehatan Sampang mengimbau masyarakat tidak khawatir penyebaran virus corona.
• UPDATE TERBARU Satu Pasien Virus Corona di Indonesia Meninggal Dunia
• Reaksi Tak Terduga Pimpinan Korea Utara soal Ratusan Tentara Dilaporkan Tewas Tertular Virus Corona
• Dinkes Sampang Imbau Warga Tak Konsumsi Produk Hewan Mentah untuk Hindari Penyebaran Virus Corona
Dinas Kesehatan Sampang menyebut, corona berada di urutan ketujuh peringkat penyakit berbahaya.
“Virus corona di peringkat ke tujuh. Masih lebih berbahaya virus difteri dan SARS," kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Sampang, Hanian, Rabu (11/3/2020).
"Namun yang membuat mendunia virus ini merupakan media, sehingga warga ketakutan,” sambung dia.
Ia menjelaskan, penularan virus corona melalui sebuah percikan air liur atau lendir lainnya.
Karenanya, pasien yang positif tertular virus coroba tidak akan menularkan virus itu apabila tidak bicara, batuk, dan bersin terhadap orang lain.
“Kemudian penularannya itu membutuhkan jarak satu atau dua meter antara orang terjangkit dan tidak," ungkap dia.
• Jenazah Kasatkornas Banser Alfa Isnaeni Dijadwalkan Tiba di Rumah Duka pada Rabu Malam Nanti
• Antisipasi Penyelundupan Narkoba & Ponsel, Kepala Lapas Klas IIA Pamekasan Geledah Ruang Hunian Napi
"Kalau misal jaraknya lebih dari itu maka tidak akan terjangkit,” terangnya.
Kendati demikian, sebuah kewaspadaan perlu dimiliki untuk mengantisipasi masuknya virus corona ke daerah Kabupaten Sampang.
Pihaknya menindaklanjuti surat edaran dari pusat dan provinsi untuk dikirim ke camat dan puskesmas, terlebih edaran surat itu sudah ke empat kalinya.
Hanian menyampaikan, untuk melanjutkan instruksi dari pusat dan Dinkes Jatim, pihaknya melalui puskesmas melakukan antisipasi khusus kepada masyarakat yang baru datang dari luar negeri.