Wabah Virus Corona
Ancaman Polisi Jika Ada Warga Spanyol Keluar Rumah setelah Lockdown, Penjara hingga Denda Rp 40 Juta
Warga Spanyol terancam penjara dan denda hingga Rp 40 juta apabila tidak tinggal di rumah karena penyebaran virus corona.
Warga Spanyol terancam penjara dan denda hingga Rp 40 juta apabila tidak tinggal di rumah karena penyebaran virus corona
TRIBUNMADURA.COM - Pemerintah Spanyol melakukan lockdown secara nasional.
Hal itu dilakukan menyusul penyebaran virus corona atau Covid-19 yang semakin meningkat di Spanyol.
Bahkan, warga Spanyol diminta untuk tetap tinggal di rumahnya untuk mengantisipasi penyebaran virus corona lebih luas.
• Pegawai Negeri Sipil (PNS) Bakal Diizinkan Kerja dari Rumah, Antisipasi Penyebaran Virus Corona
• Gejala Seseorang Terinfeksi Virus Corona dari Hari ke Hari, Merasakan Demam hingga Sulit Bernapas
• Antisipasi Penyebaran Virus Corona di Bangkalan, Masyarakat Diimbau Hentikan Lakukan Kemaksiatan
Angka kematian dan infeksi baru karena virus corona di Spanyol terus melonjak drastis.
Polisi Spanyol meningkatkan operasi mereka untuk memastikan orang-orang tetap tinggal di rumahnya.
Bahkan para polisi ini turun ke jalan dan 'meneriaki' warga yang ada di luar untuk kembali ke kediamannya.
Mereka menggaungkan sejumlah ancaman seperti penjara dan denda 25.000 euro atau sekira Rp 40 juta, bagi yang melanggar aturan lockdown.
Spanyol adalah satu di antara negara Eropa yang kini memiliki angka infeksi virus corona tinggi.
Bahkan angka mortalitasnya meningkat dalam dua kali lipat dalam waktu sehari saja.
Sejumlah video beredar di Twitter, memperlihatkan aksi polisi menyuruh para warga Spanyol untuk teteap mengisolasi diri.
"Tetap tinggal dengan aman di rumah anda dan ikuti instruksi dari pemerintah," bunyi pengumuman itu, dilansir Daily Mail.
• Seluruh Siswa SMA/SMK Sederajat di Jawa Timur Diminta Belajar di Rumah Masing-Masing Selama 2 Pekan
• BREAKING NEWS - Dinas Pendidikan Umumkan Seluruh Sekolah di Kota Surabaya Diliburkan Selama 6 Hari
Beberapa waktu lalu, sejumlah turis asal Inggris mencoba melarikan diri dari Spanyol.
Mereka takut karena angka infeksi dan kematian akibat virus corona sangat tinggi di Spanyol.
Tercatat pada Minggu (15/3/2020) total kasus virus corona di Spanyol hampir mendekati angka 8.000.
Menteri Kesehatan Spanyol mengatakan kini total kematian adalah 288 jiwa.