Pedofilia Pasuruan Ditangkap Polisi
Tipu Daya Pria Pasuruan Ajak ABG Jalan-Jalan ke Malang, Endingnya Cabul, 'Jangan Bilang Siapa-Siapa'
Pelaku cabul sejenis bernama Mustofa alias Musdalifa membantah melakukan hiptonis terhadap korban berinisial STN.
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Elma Gloria Stevani
Menurut pihak kepolisian, tersangka sempat mengancam korban.
Namun, menurut tersangka, dirinya tidak pernah mengancam ke korban.
"Dia juga mau. Dia tak suruh berhubungan juga tidak menolak. Saya tidak mengancam dia, saya hanya bilang jangan bilang siapa - siapa," papar dia.
Mustofa alias Musdalifa juga tidak mengaku bahwa kartu yang diamankan polisi dirumahnya adalah kartu lintrik atau kartu yang dipercaya sebagai sarana untuk menghipnotis orang.
"Itu kartu untuk main saja. Saya belinya di toko, saya tidak beli di dukun atau di siapa," pungkas dia.

Pelaku cabul sejenis bergaya seperti perempuan
Mustofa alias Musdalifa, warga Dusun Kenayan, Desa Sumberagung, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan menculik, menyekap hingga melakukan aksi pencabulan terhadap soreng remaja berinisial STN.
Remaja yang kini berstatus sebagai korban rupanya masih duduk di bangku SMA.
Mustofa alias Musdalifa bahkan tertawa ceria saat difoto dan direkam oleh media yang hadir dalam jumpa pers di Mapolres Pasuruan, Selasa (17/3/2020) siang.
Mustofa alias Musdalifa tetap percaya diri.
• BREAKING NEWS - Atasi Virus Corona, Pemkab Sumenep Anggarkan Dana Rp 2,5 Miliar
• Vanessa Angel Ditangkap di Rumah Barunya, Polisi Temukan 20 Butir Psikotropika
Sepintas, memang gaya dan pembawaannya mirip perempuan, centil dan kemayu sekali.
Mustofa alias Musdalifa mengaku, pernah menjadi korban pencabulan.
Mustofa alias Musdalifa menyebut, perlakukan pelecehan seksual itu pernah dialaminya di waktu masa kecilnya.
"Saya tidak dendam meski saya pernah dicabuli seorang laki - laki, cuma memang gimana ya, saya tidak suka sama perempuan, saya lebih suka laki - laki," kata pria yang berusia 47 tahun ini.
Mustofa alias Musdalifa menceritakan, saat itu, dirinya masih duduk di bangku kelas 4 SD.