Cemburu Buta dan Pengaruh Miras, Pemuda Sumenep Aniaya Pacar dan Adiknya hingga Trauma

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Izi Hartono

TRIBUNMADURA.COM, SITUBONDO - Seorang Pemuda di Situbondo Aniaya Pacar dan Adiknya, Diduga karena Cemburu dan Pengaruh Miras

Seorang pemuda berusia 19 tahun di Situbondo terpaksa harus berurusan dengan Kepolisian Resor Situbondo.

Pemuda berinisial M, asal Sumenep, Madura ini, diamankan polisi karena terlibat penganiayaan terhadap pacarnya, DE, warga Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo.

Tak hanya pacarnya, pemuda yang diduga dalam pengaruh minuman keras itu juga menganiaya CL, yang merupakan adik dari korban.

Akibat penganiayaan tersebut, bocah berusia 11 tahun itu mengalami luka di bagian dahi dan mengalami trauma psikologis.

Kasat Reskrim Polres Situbondo, AKP Agung Hartawan, membenarkan bahwa pihaknya telah mengamankan pelaku penganiayaan tersebut.

Baca juga: Pemicu Alvi Tega Habisi dan Mutilasi Pacarnya: Dikunci dari Dalam Kos 1 Jam

Peristiwa itu, kata AKP Agung, terjadi pada Minggu (21/9/2025) sekitar pukul 04.00 WIB di jalan masuk Perumahan Puri Indah, Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo.

"Waktu kejadian, ada masyarakat yang melaporkan ke Polres, sehingga anggota Samapta langsung mendatangi lokasi dan mengamankan pelaku," ujarnya, Senin (22/9/2025).

Dalam aksinya, lanjutnya, pelaku memukuli korban secara bertubi-tubi menggunakan tangannya.

"Korban mengaku dipukuli beberapa kali di kepala, wajah, dan punggung," jelasnya.

Selain itu, kata Agung, adik korban juga menjadi sasaran amukan pelaku karena ketahuan hendak menghubungi orang tuanya.

"Bocah itu mengalami luka dan masih mengalami trauma," katanya.

Penganiayaan itu, sambung AKP Agung, berdasarkan hasil pemeriksaan, dipicu oleh rasa cemburu pelaku saat korban mengunjungi rumah temannya.

"Pelaku naik pitam karena pengaruh miras," ucapnya.