Virus Corona di Indonesia
Peneliti China; 'Studi Kasus, Golongan Darah A Lebih Rentan Terinfeksi Virus Corona'
Berdasarkan analisis terhadap data orang yang terinfeksi Covid-19, ada beberapa kelompok orang yang lebih rentan tertular virus corona.
TRIBUNMADURA.COM - Mungkin sebagian masyarakat berpikir bahwa setiap manusia rentan tertular virus corona.
Namun, berdasarkan analisis terhadap data orang yang terinfeksi Covid-19 atau virus corona, ada beberapa kelompok orang yang lebih rentan tertular virus corona.
Misalnya saja kelompok pria, berusia lanjut, dan juga perokok.
Studi terbaru dari China menunjukkan, seseorang dengan golongan darah A cenderung lebih rentan terhadap virus corona.
Sementara, mereka yang memiliki golongan darah O lebih resisten atau punya daya tahan lebih baik.
Para peneliti yang mempelajari Covid-19 di pusat wabah di China, yaitu kota Wuhan dan Shenzhen menemukan proporsi pasien golongan darah A yang terinfeksi dan meninggal karena penyakit itu secara signifikan lebih tinggi.
Peneliti membandingkan golongan tersebut dengan mereka yang memiliki golongan darah sama di masyarakat umum.
Sementara, pasien dengan golongan darah O memiliki proporsi lebih kecil untuk terinfeksi dan meninggal dunia karena virus corona.
"Orang-orang dengan golongan darah A perlu memperkuat perlindungan pribadi untuk mengurangi kemungkinan infeksi," tulis para peneliti di Centre for Evidence-Based and Translational Medicine di Wuhan.
• Pemohon KTP, Akta Kelahiran dan KK di Mall Pelayanan Publik Pamekasan Tak Terpengaruh Isu Corona
• Cegah Penyebaran Virus Corona, Dosen IAIN Madura Ini Berlakukan Kuliah Online dengan Mahasiswanya
• Daftar Harga iPhone dan Spesifikasi iPhone Maret 2020, Mulai iPhone 7 Plus hingga iPhone 11 Lengkap

Metode penelitian Tim peneliti yang dipimpin oleh Wang Xinghuan menyebut studi ini sebagai awal, dan masih banyak studi lain yang harus dilakukan untuk mengembangkan temuan konkret.
Studi yang dipublikasikan di Medrxiv.org ini membandingkan jenis darah dari 2.173 kasus virus corona yang dikonfirmasi di Wuhan dan Shenzhen dengan lebih dari 3.694 penduduk dalam kondisi sehat di wilayah Wuhan.
Sementara 31,16 persen penduduk Wuhan memiliki golongan darah A, sebanyak 37,75 persen pasien virus corona yang disurvei di Jinyintan Hospital, Wuhan, memiliki golongan darah yang sama.
• Matangkan Persiapan Jelang Liga 3 2020, Pelatih Persesa Sampang Pilih Lawan dari Surabaya
• BREAKING NEWS - Pasien Positif Corona di Jatim Bertambah Jadi 8 Orang, 1 Orang Meninggal Dunia
• Download Lagu MP3 Justin Bieber - Yummy, Lengkap Beserta Video Klip, Link dan Lirik Lagunya
Dari sampel kasus virus corona di rumah sakit yang sama, sebanyak 25,8 persen memiliki golongan darah O. Angka ini dibandingkan dengan 33,84 persen populasi umum.
Metode penelitian Tim peneliti yang dipimpin oleh Wang Xinghuan menyebut studi ini sebagai awal, dan masih banyak studi lain yang harus dilakukan untuk mengembangkan temuan konkret.
Studi yang dipublikasikan di Medrxiv.org ini membandingkan jenis darah dari 2.173 kasus virus corona yang dikonfirmasi di Wuhan dan Shenzhen dengan lebih dari 3.694 penduduk dalam kondisi sehat di wilayah Wuhan.